Pemalang (31/7/2021). Covid-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh turunan corona virus baru, "CO" diambil dari corona, "VI" virus, dan "D" disease (penyakit). Sebelumnya, penyakit ini disebut "2019 novel corona virus" atau "2019-nCoV." Virus Covid-19 adalah virus baru yang terkait dengan keluarga virus yang sama dengan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) dan beberapa jenis virus flu biasa (WHO, 2020). Wabah penyakit ini begitu mengguncang masyarakat dunia, hingga hampir 200 Negara di Dunia terjangkit oleh virus ini termasuk Indonesia. Berbagai upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19 pun dilakukan oleh pemerintah di negara-negara di dunia guna memutus rantai penyebaran virus Covid-19 ini.
Kasus penyebaran Covid-19 di desa Kabunan, Pemalang tergolong tinggi. Penyebaran Covid-19 di desa Kabunan, Pemalang tergolong tinggi karena beberapa faktor seperti kurangnya kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan. Oleh karena itu, saya sebagai mahasiswa Universitas Diponegoro, tergerak untuk membantu masyakarat mencegah penyebaran Covid-19 dengan cara membuat alat pengukur suhu tubuh otomatis agar tetap memenuhi protokol kesehatan dan memasang alat pengukur suhu tubuh otomatis di Balai Desa Kabunan, Pemalang.
Untuk mengurangi penyebaran Covid-19, alat pengukur suhu tubuh otomatis dibuat dengan cara memodifikasi Thermogun tipe UX-A01 dan menambahkan komponen sensor InfraRed untuk menggantikan tombol tekan pada Thermogun tersebut sehingga alatnya menjadi otomatis.
Alat tersebut dibuat untuk mempermudah perangkat Desa Kabunan dalam mengukur suhu tubuh setiap orang yang akan mengunjungi balai desa dan juga agar mengurangi kontak fisik dalam melakukan pengecekan suhu tubuh, serta lebih menghemat tenaga karena alat pengukur suhu tubuh otomatis di pasang pada tembok pintu masuk balai Desa Kabunan.
Setelah pembuatan alat ini dan pemasangan alat ini pada balai Desa Kabunan, diharapkan dapat membantu mengurangi penyebaran COVID-19 di Desa Kabunan, Pemalang. Diharapkan juga agar masyarakat Desa Kabunan tetap dalam kondisi yang sehat dan tidak terpapar Covid-19.
Penulis : Brian Tigor Bonatama, Teknologi Rekayasa Otomasi Universitas Diponegoro
