Pada kesempatan kali ini saya memiliki ide untuk membuat sebuah drama, drama dengan tema toleransi dalam sebuah keberagaman.
Cerita akan dimulai dalam latar di kota dengan kehadiran tiga (Adi, Ara, Agus) anak yang bersahabat tapi memiliki perbedaan dalam keyakinan. Seiring berjalan waktu mereka semakin besar dan semakin dewasa. Sayangnya salah satu dari tiga bersahabat (Adi) ini mengikuti jalan yang salah karena korban dari pergaulan bebas. Sang anak menjadi jarang ke sekolah, menjadi pendiam, selalu bermain dengan anak nakal dan jarang terlihat beribadat di rumah ibadah. Mereka berdua (Ara dan Agus) berinisiatif untuk bertemu di tengah suntuknya kehidupan dan setuju untuk mengubah sahabat lama mereka, menjadi pribadi yang dulu. Ara dan Agus juga memberanikan diri untuk menemani agus berubah. memang berbeda keyakinan tapi mereka tidak takut, tidak malu, untuk menemani sahabatnya untuk berubah.
Latar yang diambil dari drama ini terletak di kota. Inspirasi yang saya ambil sendiri juga berdasar dari pengalaman yang secara tidak langsung juga saya alami. Tema dari drama ini sendiri yaitu tolong menolong tanpa memandang perbedaan, saling menghargai dan menghormati