Lihat ke Halaman Asli

Angra Bramagara

Orang Biasa

Tiket Go Show dalam Event Olahraga

Diperbarui: 29 Agustus 2018   16:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suasana antri beli tiket asian games 2018 ( src: http://jakarta.tribunnews.com )

Permasalahan kehabisan tiket alias tiket sold out selalu saja muncul ketika ingin menonton event olahraga secara langsung.

Padahal sesungguhnya ketika berada di dalam arena pertandingan masih banyak kursi penonton yang kosong saat pertandingan berlangsung.

Siapa yang membeli tiket sebanyak itu dan apakah mereka tidak datang menonton, kan mubazir? Padahal di luar arena pertandingan, banyak masyarakat mengantri untuk membeli tiket, namun yang didapat adalah kekecewaaan karena tiket habis alias sold out. 

Hampir semua orang akan menuduh bahwa tiket itu sudah diborong calo. Entah bagaimana cara mereka memborongnya, walaupun panitia sudah menerapkan teknologi informasi sebagai media pemesanan tiket, tapi tetap saja mereka para calo itu bisa beraksi.

Namun karena harga yang ditawarkannya  begitu tinggi kepada calon penonton, bahkan bisa mencapai 3 kali lipat dari harga sebenarnya.

Banyak calon penonton tidak mau membeli tiket dari para calo itu. Sehingga kursi kosong dalam pertandingan tidak terelakkan lagi.

Hal yang mengagetkan datang dari arena asian games 2018, kabar bahwa ternyata banyak tiket pertandingan yang diborong oleh pejabat negara dan BUMN, bahkan ada yang cuman diminta saja alias gratis malah.

Info itu datang dari ketua KPK Agus Rahardjo. Ketua KPK mengharapkan agar pejabat yang menerima tiket pemberian itu melaporkannya sebagai gratifikasi kepada KPK. Apakah pejabat dan BUMN itu akhir nya menonton atau malah membiar kan juga kursi arena itu kosong? entahlah.

Mungkin urusan calo dan tiket gratis pejabat itu udah ada sejak dulu, alias udah jadi kebiasaan sejak masa lalu. Yang jadi permasalahan berikutnya adalah bagaimana nasib kursi kosong dalam arena pertandingan itu? Apa solusi nya agar tidak dibiarkan kosong dikala tiket sudah sold out?

Kenapa Sistem pertiketan untuk event event olahraga tidak diberlakukan saja seperti sistem tiket transportasi. Dalam sistem tiket transportasi ada deadline waktu bagi calon penumpang, dan ada sistem waiting list.

Dalam sistem tiket transportasi, kalau calon penumpang tidak juga check in pada batas waktu tertentu, maka pemesanan tiket dinyatakan hangus, dan calon penumpang itu ditinggal.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline