Lihat ke Halaman Asli

Mengenal Lebih Dalam Museum Gedung Juang 45 Bekasi

Diperbarui: 27 Desember 2022   13:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

NAMA: BOY ARYADINPM: 41183506220016

Fakultas fisip: ILMU PEMERINTAHAN

MENGENAL LEBIH DALAM MUSEUM GEDUNG JUANG BEKASI

Haiii semua perkenalkan nama aku boy aryadi dari mahasiswa UNISMA Bekasi

Aku ingin menceritakan perjalanan ku kemuseum gedung juang Bekasi yang berada ditambun selatan disini aku akan menceritkan tentang sejarah yang ada dimuseum gedung juang tambunSelama perjalanan ku kemuseum gedung juang Bekasi yang berlokasi ditambun selatan kabupaten Bekasi, kec. Tambun selatan

Bekasi yang dijuluki kota patriot punya banyak  histori dalam perjalanannya.banyak peninggalan bentuk perlawanan pada masa penjajahan. Salah satunya yakni gedung juang Bekasi. Gedung juang Bekasi atau yang juga dikenal gedung juang tambun menjadi saksi bisu perlawanan masyarakat Bekasi pada para penjajah.Gedung ini terletak dijalan sultan hasanudin nomor 39, tambun selatan. Usai direnovasi gedung ini dialihfungsikan menjadi museum Bekasi dan bias dikunjungi para wisatawan.

SEJARAH SINGKAT GEDUNG JUANG 45 BEKASI

Gedung ini sudah dri jaman kolonial belanda rahmat karunia dalam bukunya yang berjudul tempat dan peristiwa sejarah di jawa barat(2009) menceritakan bahwa gedung juang menjadi salah satu pusat pertahanan rakyat Bekasi melawan para penjajah.

Tadi nya gedung tersebut hanya gedung biasa yang dibangun di era kolonial belanda. Gedung yang dulunya bernama LANDHUIS tambun dan dibangun pada awal abad ke-20 oleh kluarga khouw van tamboen.

Pembangunan dilakukan dalam dua tahap yakni pada 1906hingga 1910.Setelah belanda terusir dari Bekasi,seorang tuan tanah keturunan tionghoa bernama kouw oen huy menguasai bangunan tua tersebut hingga tahun 1942.Lantaran terus menerus dapat desakan dari tentara republic Indonesia (TNI), akhirnya gedung tersebut dijadikan front pertahanan Bekasi-jakarta dan menjadi pusat kekuatan pasukan republik Indonesia dikawasan tambun dan cibarusah. Lalu pada tahun 1943 gedung tersebut jatuh kepada tangan jepang dan dijadikan pusat pertahanan pusat kekuatanya.

Gedung ini juga dijadikan tempat pertahanan, dan pusat komando dalam perjuangan mempertahankan dari tentara NICA yang hendak menjajah Indonesia kembali. Pada pertengahan 1947 belanda melanggar perjanjian linggar jati ,dan melalukan agresi militerpertama. Gedung juang 45, namun pada tahun 1950 pejuang Indonesia berasil merebut kembali gedung ini. Setelah gedung ini berasil dikuasai, dan wilayah tambun diamankan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline