Lihat ke Halaman Asli

Bowie

Pemerhati isu sosial , lingkungan, alam, pendidikan

Seminar Kolaborasi Sinergi Pemberdayaan UMKM Tangsel

Diperbarui: 15 November 2024   09:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sinergikraf Ekonomi Kreatif UMKM IKM Indonesia gelar seminar, kolaborasi dan sinergi dalam rangka upaya meningkatkan kemampuan dan daya saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang diikuti 50 peserta pelaku UMKM Tangsel bertempat di Gedung Galeri Koperasi dan UMKM Tangsel lantai 6 ruang Theater pada Kamis (07/11/2024)

Kegiatan ini dipandu secara apik penuh semangat oleh MC Agie dan moderator Djaini bin Mursin SE selaku ketua UMKM Tangerang Selatan dengan metode pemaparan dari narasumber, tanya jawab dan pemberian souvenir pagi peserta yang aktif bertanya.

Rangkaian acara diawali dengan sambutan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM  Bachtiar Priyambodo S.STP, M.si, dilanjutkan dengan  paparan nara sumber :
–  Bank Syariah Indonesia (BSI)  Novi Leidiparasdewi SE, MM menyampaikan  Pemberdayaan dan kerjasama UMKM Tangsel dengan berbagai produk di BSI
–  Drs. Didik Purwadi SE, MM sebagai Profesional, Pengusaha, Pejabat di berbagai lembaga dan komunitas sosial memaparkan Dampak perang pasar, Growth main set mentalitas, Pentingnya mentoring, dan Kemampuan  adaptasi perubahan dan daya tahan.
– Direktur LP3H Mathla’ul Anwar Prof. Hadi Susilo  memberikan arahan tentang Kewajiban dan pentingnya sertifikat halal bagi pelaku UMKM  untuk pengembangan usaha.
–  Bisnis Manager PT Karya Masyarakat Mandiri (KMM), Zahrul Romadlon Alfian Wardana  lulusan  Bogor Agriculture University memberikan materi Pemberdayaan dan pengembangan bisnis produk pertanian / UMKM dan Lembaga sosial masyarakat dompet Dhuafa.

Input sumber : cindera mata (dokpri Bowie)

Djaini bin Mursin berharap para pelaku UMKM memiliki peran penting dalam pembangunan ekonomi nasional dan kesejahteraan masyarakat, dapat meningkatkan pendapatan per kapita, mengurangi tingkat pengangguran, menciptakan lapangan kerja baru, memperkuat dasar kehidupan perekonomian rakyat Indonesia.

“Beberapa strategi yang dilakukan untuk meningkatkan pemberdayaan UMKM, di antaranya, memperluas jaringan pemasaran, memperbaiki kualitas SDM, menerapkan teknologi tepat guna, menciptakan iklim usaha kondusif & menyediakan sarana prasarana yang memadai,” tutupnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline