Profil Fandi Utomo yang Tersembunyi

Pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) akan digelar serempak di 270 daerah tahun ini.
Pilkada serentak 2020 akan digelar pada 23 September 2020, untuk memilih sembilan gubernur, 224 bupati, dan 37 walikota, termasuk Walikota di Kota Surabaya.

Fandi Utomo merupakan Anggota DPR-RI mewakili Jawa Timur I dalam Komisi II - Pemerintahan Dalam Negeri & Otonomi Daerah, Aparatur & Reformasi Birokrasi, Kepemiluan, Pertanahan & Reforma Agraria periode 2014-2019. Fandi juga adalah mantan dosen teknik elektro di ITS Surabaya (1993-2004) yang sekarang menjadi pengusaha di bidang pengelolaan hutan di Kalimantan (PT. Aquila Silva).

Ia masuk dalam kandidat kuat bursa calon Walikota Surabaya. Hal ini tentu selaras dengan pengalaman panjang Fandi Utomo sebagai politisi, kemampuan yang mumpuni dalam tata kelola lingkungan, serta dukungan basis massa kuat yang dimiliki. Serta lahir di dalam lingkungan keluarga yang aktif di Pemerintahan, Fandi sebagai putra dari mantan Gubernur Jawa Timur, Imam Utomo (1998-2008) dan adik dari mantan Kepala Badan Pertanahan Nasional, Joyo Winoto (2005-2012) tentu merupakan modal besar untuk menjadi Walikota Surabaya mengingat Surabaya sebagai Kota terbesar Kedua setelah Jakarta dan dengan kondisi masyarakat yang heterogen dan urban.