Lihat ke Halaman Asli

BORNEO INFO

MENULIS INFO AKTUAL

Bangun Harmoni, Petugas Lapas Narkotika Samarinda Dengarkan Curahan Hati WBP Lewat Program Humanis Monitoring

Diperbarui: 8 Juli 2024   09:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kasi Binadik mendengarkan Aspirasi WBP. dok Humas LPN Samarinda

Bangun Harmoni, Petugas Lapas Narkotika Samarinda Dengarkan Curahan Hati WBP Lewat Program Humanis Monitoring
Samarinda, INFO_PAS -- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Samarinda dalam upaya meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), gencar menerapkan program humanis dan monitoring yang berfokus pada mendengarkan aspirasi serta keluhan dari WBP. Program ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang lebih manusiawi dan mendukung proses pembinaan dan rehabilitasi para penghuni lapas. Senin (8/7).


"Kami ingin memastikan bahwa para warga binaan merasa didengar dan diperhatikan. Dengan mendengarkan aspirasi serta curahan hati mereka, kami berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik dan mendukung proses pembinaan mereka," ujar Hidayat, Kepala Lapas Narkotika Samarinda.

Program Humanis Monitoring Lapas. dok Humas LPN Samarinda

Program humanis monitoring ini melibatkan petugas lapas yang secara rutin mengadakan sesi pertemuan dengan WBP untuk mendengarkan keluhan, saran, dan aspirasi mereka. Sesi ini memberikan kesempatan bagi WBP untuk berbicara tentang masalah yang mereka hadapi, baik terkait kondisi di dalam lapas maupun hal-hal pribadi lainnya yang mempengaruhi kesejahteraan mereka.

Menurut Hidayat, program ini juga merupakan langkah penting dalam menciptakan suasana yang lebih harmonis di dalam lapas dan mencegah potensi konflik dan gangguan kamtib, ucapnya.

Petugas mendengarkan Curahan Hati WBP. dok Humas LPN Samarinda

Ke depan, diharapkan program humanis ini dapat terus dikembangkan dan diperluas cakupannya, sehingga semakin banyak WBP yang dapat merasakan manfaatnya. Dengan demikian, lapas tidak hanya menjadi tempat penahanan, tetapi juga tempat yang mendukung proses pembinaan dan reintegrasi WBP ke masyarakat. (ez)

@kemenkumhamri
@ditjenpas
@kemenkumhamkaltim
@divpas_kaltim

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline