Gorontalo - Senin (6/3/2023) Dwi Anggoro Ismukurnianto selaku Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia, Geologi, Mineral, dan Batubara (PPSDM Geominerba) melaksanakan sekaligus membuka secara resmi Pelatihan dan Sertifikasi Pemandu Geowisata yang dilaksanakan selama satu pekan (6-11 Maret 2023) di salah satu hotel di Kota Gorontalo.
Kekayaan dan keunggulan geologi yang dimiliki oleh Indonesia dapat mendorong berkembanganya geopark yang dapat dipadukan dengan keragaman budaya dan keanekaragaman hayati.
Salah satu kekayaan alam yang dimiliki oleh Indonesia berada di Gorontalo. Gorontalo memiliki 26 geosite dengan salah satu geosite unggulan yaitu Danau Limboto karena terbentuk berdasarkan proses tektonik dengan Geopark Toba dari proses vulkanik.
Dengan begitu PPSDM Geominerba memberikan pelatihan khusus untuk Masyarakat Provinsi Gorontalo dengan memberikan materi terkait bagaimana menyusun rencana perjalanan geowisata, bagaimana menyiapkan perangkat perjalanan dan informasi geowisata, bagaimana cara memandu geowisatawan, bagaimana cara menginterpretasi dalam kepemanduan geowisata, mempelajari konservasi alam dan budaya, bagaimana menyusun pelaporan pemanduan geowisata dan mengunggah di media online sampai dengan praktik kerja lapangan.
Materi tersebut disampaikan oleh Widyaiswara PPSDM Geominerba, Perkumpulan Pemandu & Interpreter Geowisata Indonesia (PERPIGI), dan akan disertifikasi oleh Assesor dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) PRAMINDO.
Dengan upaya yang diberikan oleh PPSDM Geominerba kepada 20 peserta harapannya dapat mengembangkan Geopark Provinsi Gorontalo dan Geopark yang tersebar di Indonesia sesuai dengan standar Unesco Global Geopark.
Karena untuk mencapai tujuan tersebut, tidak hanya membutuhkan sumber daya alam yang dimiliki tetapi juga diiringi oleh sumber daya manusia yang profesional dengan memiliki kualifikasi dalam melayani tamu khususnya dalam memberikan kepemanduan geowisata untuk meningkatkan kualitas daya tarik dalam pelauanan geowisata. (BSP)