Lihat ke Halaman Asli

Bola Dalam Berita

Konten Kreator di Kompasiana

Cintaku Tertinggal di Bus Vrindavan

Diperbarui: 29 Mei 2024   22:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Anadolu Ajansi

Tia adalah gadis indonesia yang memutuskan kuliah ke india, karena ingin mempelajari tentang budaya india termasuk makanan, keseharian, dan lain lain, tia sendiri memulai perjalanannya dengan menjadi vlogging, dia merekam segala aktivitas apa yang dilakukan orang india, suatu hari dia melihat bus penyok dengan ditumpangi banyak penumpang, kemudian ada seorang pria yang bertugas di tersebut sebagai kernet, mengajak tia untuk masuk kedalam bus tersebut

Dengan wajah dekil, memakai baju khas india, rambut jabrik, mata melotot dan kulit hitamnya tentu membuat tia takut, tia waspada pria tersebut adalah orang jahat yang hanya akan menggangunya selama perjalanan, "hay gadis manis ayolah cepat naik jangan sampai kau ketinggalan" Ucap pria tersebur

Dengan langkah tertatih-tatih tia langsung jalan menuju bus usang tersebut, lalu tampa sengaja pria tersebut memegang pinggang pria tersebut, "jangan pegang-pegang" Ucap tia, tenangkah aku bukan orang jahat "ucap pria tersebut, perkrnalkan namaku rakesh " Ucap pria tersebut" Aku tak ingin mengenalmu "ucap tia"

Baiklah, oh ya kamu duduk di kuri A5 Baris ke 3 "ucap rakesh", terima kasih, 

Jaipur-jaipur ayolah jangan sampai terlambat, tia hanya bisa tersenyum melihat rakesh, tak lama kemudian tia tak melihat kembali keberadaan rakesh, "duarrrr" Ucap rakesh yang muncul dari belakang tia, lihatlah aku membawakanmu makanan, "melihat tampilannya saja tia sudah ingin muntah, tapi apalah daya perut tia sudah keroncongan

Perjalanan masih lama nona masih butuh waktu 5 jam untuk sampai di jaipur, apakah kau ingin aku ambilkan sesuatu yang lain?  Tidak usah terimakasih ucap tia! 

Tak lama kemudian rakesh duduk disamping tia, dengan wajah lelah  ia tertidur di bahu tia air liurnya meneter di paha tia, tia pun mendorongnya kesamping agar ia tidak tidur dibahunya, tetapi tetap saja rakesh tidur dibahunya

Tak lama kemudian suara sirine yang ribut, membuat rakesh terbangun dari tidurnya, "yeah kita tiba, kita tiba nona" Ucap rakesh dengan girang

Terapi tak disangka tia malah meneteskan air mata, mengetahui dirinya akan berpisah dengan rakesh, "kau kenapa nona, kita susah tiba" Dengan walah sedih tia turun dari bus usang itu dan hanya bisa melihat rakesh berteriak memanggil-manggil penumpang" Tak disangka hal tersebut menjadi perpisahan mengharukan bagi tia, dan  berharap ia bisa dipertemukan lagi dengan rakesh




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline