Lihat ke Halaman Asli

Uci Olyv

blogger, mommy

Native Ads "Biar Anti Skip"

Diperbarui: 18 April 2024   10:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

Crowds Meet Up 2024, sesi 2 dimulai kembali pada 17 Maret  2024 lalu dengan menghadirkan Yakob Arifin, Content Marketing  Specialist Kompas.com yang memberikan materi mengenai Native Ads "Biar Iklan Antiskip".

Hal ini penting untuk kita ketahui saat ingin membuat konten yang mengkampanyekan brand dan menaikan image brand, atau bahkan menghandle isu yang sedang hangat.


Aku termasuk salah satu yang sering skip saat melihat suatu konten yang menampilkan dengan tegas iklan dari suatu produk, ada yang sama? Misalnya saat menonton youtube atau membaca berita online.

Ternyata ada teknik nya yaitu menyebutkan produk yang mengandung iklan untuk ditulis di paragraph akhir atau menjelang akhir. Buat juga konten iklan yang natural, menarik dan bergaya native.

Keterampilan menulis begaya native dibutuhkan seiring peningkatan kebutuhan brand untuk membangun kesadaran. Skill ini dibutuhkan oleh penulis (conten writer), di industri di media atau sebagai blogger atau micro influencer.

NATIVE ADS adalah konten berbayar dimana iklan yang ditampilkan mengikuti bentuk konten yang ada di platform yang ada (bentuk design, tata letak, jenis huruf, mirip dengan yang ada di platform). 

Jenis iklan native tampil lebih natural atau organik dan cenderung lebih menarik minat target audience.  Untuk menyampaikan pesan pemasaran secara lebih kreatif dan tidak mengganggu pengalaman audience saat mencari informasi.

Native ads, format iklan yang tidak mengganggu. Kita bisa membangun kesadaran bahwa produk sebuah brand dibutuhkan khalayak.

Artikel native ditulis khusus berdasarkan brief dari klien (brand) tentang produk atau solusi yang ditawarkan. Tampilannya konten native pun disesuaikan dengan karakter platform.

Sebagai Content Marketing, kita harus bisa berfikir "OUT OF THE BOX".




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline