Kemabukan aku dari segelas susu pohon
belumlah menghilangkan bayangmu dari kepalaku
dan esok aku akan mencoba yang lebih dalam
munkin dengan kadar yang lebih menyentuh
ataupun butiran debu yang aku beli kemarin
Kenapa...??
Kenapa tak sekiranya ko percaya...
ini mata punya aku yang berbicara
ucapnya pun telah menjauh dari putih abu-abu
ini melebihi kemampuanku memakai logika
sebab kemabukan aku pada kamu semakin nyata