Lihat ke Halaman Asli

Ruang Berbagi

TERVERIFIKASI

🌱

Inilah 3 Cara Mengolah Kisah Nyata Jadi Karya Tulisan Berdaya Ubah

Diperbarui: 30 Mei 2021   11:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cara mengolah kisah nyata jadi tulisan berdaya | Photo by Marcus Aurelius from Pexels

"Setiap orang memiliki kisah-kisah hidup unik yang menanti untuk diulik"

Pernahkah Anda ngobrol dengan seorang yang baru Anda kenal dan tiba-tiba mendengar kisah hidupnya yang mengejutkan? Kemungkinan besar pernah. 

Biasanya kita ingin juga membagikan kisah nyata itu pada banyak orang melalui tulisan. Akan tetapi, kita sering bingung. Bagaimana cara mengolah kisah nyata jadi karya tulisan berdaya ubah?

Berikut ini adalah tiga cara atau kiat yang saya sering lakukan guna mengolah kisah nyata menjadi artikel dan tulisan yang berdaya ubah.

Pertama, mengupayakan kelengkapan informasi dari narasumber

Jika beruntung, kita bisa berjumpa narasumber dalam waktu yang memadai secara intens sehingga kita mendapat informasi yang lengkap. Sayangnya, tidak selalu demikian. Kadang kita hanya kebetulan saja mendengar narasumber berbicara di tengah perjalanan bus atau kereta. 

Naluri sebagai penulis (pemula) akhirnya sedikit menuntut kita untuk berupaya lebih dalam menggali informasi lengkap mengenai kisah nyata narasumber. Jangan lupa menanyakan nomor kontak, media sosial, dan alamat narasumber untuk mendapatkan informasi lengkap darinya.

Kita juga bisa membagikan kartu nama dan nomor kontak kita pada narasumber. Ini penting untuk menjalin silaturahmi dalam rangka mengumpulkan bahan penulisan. 

Kedua, memilah bahan tulisan berdasarkan kerahasiaannya dan kerumitannya

Seringkali kisah nyata orang lain dan juga diri kita memuat hal-hal privasi yang patut dirahasiakan. Tidak pantas kita umbar semua dalam tulisan kita. Kita bisa mendapat masalah jika nekat.

Acapkali kisah nyata seseorang sangat rumit. Misalnya hubungan percintaan yang putus-nyambung atau kisah pertobatan yang panjang sekali. Tidak mungkin semua kita tuliskan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline