Lihat ke Halaman Asli

Pilpres 2014 Bangsaku Tertipu Kucing dalam Karung

Diperbarui: 23 Juni 2015   21:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14017761081669302032

Sekedar opini dan unek unek saja , jangan di jadikan satu-satunya acuan , data yang saya ambil hanya dari beberapa situs berita dan wikipedia . supaya tidak salah pengertian dan salah paham , ada baiknya di baca link beritanya dan link wikipedianya dengan seksama , siapa tahu aku salah baca atau salah menyimpulkan .

Dalam setrategi perang mungkin kita sudah terkecoh , bukan KPU saja tapi seluruh rakyat indonesia . Di sibukan dengan hujat-hujatan yang tidak penting , isu-isu yang tidak membangun , akhirnya bangsa kita bisa di bilang kecolongan . Dampaknya KPU meloloskan capres yang bisa di bilang tidak memenuhi syarat . silahkan cek syarat-syarat capres di sini

http://nasional.kompas.com/read/2014/05/16/2057481/Ini.Syarat.Jadi.Capres.dan.Cawapres .

Silahkan cek biografi parbowo yang saya ambil dari wikipedia :

1401776282756669970

Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Prabowo_Subianto

Jika saja KPU kita bisa lebih selektif . mungkin , kandidat capres 2014 bukan Jokowi Vs Prabowo . Tapi bisa saja lawan kandidat yang lebih berkualitas dan lebih berimbang dalam artian Track Recordnya, Visi- Misinya serta Biografinya .

Tapi semua telah berlalu . kita harus terima kanyataan . dan mudah-mudahan semua ini tak akan terulang . Yang perlu kita jalani sekarang adalah memenangkan 40 % suara yang masih kosong.... untuk jokowi .

Saat ini sudah ada wacana untuk mengusut permasalahan ini , saat saya baca berita berikut :

http://www.jpnn.com/read/2014/06/01/237810/Abaikan-Verifikasi-Dokumen-Pemecatan-Prabowo,-KPU-Dilaporkan-ke-DKPP

http://www.jpnn.com/read/2014/06/02/237966/Surati-Moeldoko-Agar-Buka-Dokumen-Pemberhentian-Prabowo-

http://www.jpnn.com/read/2014/06/01/237818/Minta-Pimpinan-MPR-Desak-SBY-Bawa-Prabowo-ke-Pengadilan-HAM-

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline