Lihat ke Halaman Asli

Benar Belum Tentu Baik

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Orang bodoh dikalahkan oleh orang pandai.
Orang pandai dikalahkan oleh orang cerdik.
Orang cerdik dikalahkan oleh orang licik.
Orang licik dikalahkan oleh orang nekad.
Orang nekad dikalahkan oleh orang gila.
Dan semua orang itu, dikalahkan oleh orang yang beruntung.
Karena, orang yang beruntung hanya karena terpenuhinya, rukun serta syrat Iman dan Islam

Jangan kamu berjalan didepan ku, aku tak dapat mengikuti mu..
Jangan kamu berada di belakang ku, aku tak bisa Memimpin mu.. Berjalanlah disamping ku, jadilah sahabat ku..
Sahabat yang mengingatkan ku di saat aku lengah..
Sahabat yang menasehati ku di saat aku berbuat salah..
Sahabat yang senantiasa mengajak ku dalam kebaikan..
Baik menurut Allah dan Rasul Muhammad saw.bukun baik menurut asumsi, bukan menurut adat, bukan menurut golongan,bukan menurut alam, bukan menurut partai dan lain - lain




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline