Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Menjamah Waktu

Diperbarui: 12 September 2018   17:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber ilustrasi: pixabay.com

Waktu memaksa memangkas ruang yang terlalu jauh,  
Ada ingin yang tak pernah usai

Sebab kata yang terucap, ada hasrat yang memuncak
Dari sosok Puan nun jauh di sebarang sana

Senja yang kau bilang indah itu, terakhir kali aku liat di persimpangan
Ada kita yang mulai merajut asa

Pergilah, jadikan aku rumah
Pergi jauh sampai lelah, jauh dari pelukan semesta
Pulanglah, ceritakan keluh kesah
Dekap Aku

Kenangan itu menjelma menjadi angin selatan pertengahan Oktober
Ruang dan waktu seperti tak pernah akur perihal rindu

Pasaman Barat, 16 Juli 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline