Lihat ke Halaman Asli

Cara Menasehati Murid dari Perilaku Ngomong Jorok.

Diperbarui: 26 Juni 2015   04:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

[caption id="attachment_114220" align="alignleft" width="300" caption="ga percaya deh!! masa anak SD kelas 1 ngomong macam itu???"][/caption] Seorang Ibu Guru Bahasa Indonesia mengajar di sebuah kelas yang salah satu muridnya sangat bandel dan sering mengerjai teman-teman kelasnya untuk ngomong jorok sebut saja Badung. Tapi hari ini ia mengerjai Ibu Gurunya yang masih pengantin baru. Dan setiap pertanyaan di lontarkan sesaat setelah bel tanda pulang berbunyi. Badung:"Bu Guru, coba ibu bilang Kantor suami saya besar sekali dengan satu tangan, ibu jari menempel pada pipi kiri dan telunjuk pada pipi kanan lalu tekan kedalam baru ngomong." (*1) Belum sampai Ibu Guru mempraktekkan, teman di samping si Badung telah mempraktekannya terlebih dahulu, dan seketika Badung kabur meninggalkan tempat sambil tertawa keras (ngakak). Ibu Guru hanya bisa geleng-geleng kepala. Keesokan harinya kembali si Badung bertanya pada sang Ibu Guru, Badung: "Bu Guru kan pinter coba tebak kepanjangan dari BT? Ibu Guru :" Batin Tertekan?" Badung: "salah Bu" Ibu Guru: "Butuh Teman?" Badung: "Masih salah Bu, yang bener adalah bawah tegang sambil berlari dan tertawa meninggalkan Ibu Guru yang terbengong-bengong. Dari mana anak SD kelas 1 dapat hal-hal semacam ini, batin Ibu Guru. Setelah 2 minggu Ibu Guru membagikan hasil ulangan. Badung: "Bu, kata temen yang mengoreksi kertas ulangan saya kan dapat nilai 5 ko ini jadi 0 ?" Ibu Guru: "Setiap kali kamu lari meninggalkan Ibu sebenarnya ibu mau bilang kalau dari setiap kata yang kamu tanyakan dan berbau jorok itu ibu mencatat pengurangan nilai -0,5 , karena kamu melakukan hal yang serupa tidak hanya kepada Ibu tetapi juga teman-teman kamu sampai 10x maka nilai kamu yang seharusnya 5 jadi 0. Semakin sering kamu berkata seperti itu semakin sering kamu membuat telur dadar sesampainya di rumah mengerti Badung?" (Hahahaha... seluruh isi kelas tertawa). Itulah ganjaran untuk anak yang usil. -------------- Terinspirasi dari catatan Pak Eddy yang bertajuk Canda Dewasa Di Mulut Bocah. Ga marah kan Pak Eddy? -------------- (*1) = Mohon jangn ditulis di koment sekalipun Anda praktekkan dan jangan ajarkan pada anak kecil. Terima kasih. salam humor.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline