Setelah membuat 'Polling' di akun twitter @halus24 yang dimenangkan oleh pasangan Ahok dan Djarot. Haji Lulung mengaku polling tersebut sengaja dibuat untuk menjebak netizen yang suka membullynya.
Sehingga, dengan demikian Haji Lulung jadi mengetahui kalau selama ini 'majikan' dari akun bodong dan akun tuyul lah yang suka membully-nya. Meski nggak nyebutin nama, orang pasti tahu siapa yang dimaksudkan oleh wak Haji.
Dalam tiap kesempatan Haji Lulung mengaku sebagai loyalis Djan Faridz.Tapi saat PPP kubu Djan Fariz mendukung Ahok, Haji Lulung malah menolaknya. Selain asal bukan Ahok. Haji Lulung mengemukakan alasan penolakan tersebut atas dasar pribadi, bukan sebagai kader partai.
"Ya secara pribadi kita dukung Agus-Sylviana, ya jelas garis besarnya. Saya anak tentara, dan saya anak Betawi, jelas itu!" Ujar Haji Lulung
Gara-gara itu gue jadi inget perseteruannya dengan musisi Kaka 'Slank' , yang sempat menyatakan 'Lulung berbahaya' dan 'Lulung Lulusan Pemulung'.
Seandainya perseteruan itu berlanjut dan Kaka di penjara, maka hukuman yang pas untuk Kaka 'Slank' adalah sebelas tahun penjara.
1 tahun karena pencemaran nama baik.
10 tahun karena telah membocorkan rahasia negara.
JS: 12/10/2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H