[caption caption="Dokpri "][/caption]Hong Kong, dengan mayoritas penduduk asli etnis Cina. Dan juga di kenal sebagai negara Atheist. Menjadikan pendatang, dan turis terutama yang Muslim, kerap meragukan kehalalan berbagai menu makanan yang di tawarkan. Walaupun sudah di jelaskan, jika, menu yang tersaji adalah, daging ayam, sapi atau ikan. Tapi bagaimana dengan minyak, bahan bahan lain atau peralatan masakanya?
[caption caption="Dokpri "] [/caption]Kini, dengan populasi Muslim yang cukup besar di Hong Kong. Dan aliran pengunjung Muslim dari kawasan Asia Tenggara. Juga jumlah pekerja migran Indonesia yang mencapai angka ratusan ribu. Saat ini mencari warung makan halal di Hong Kong sudah lebih mudah walaupun tak seperti mencari toko baju.
[caption caption="Foto dokpri "] [/caption]Sangat gampang mendapati warung warung makan yang berlabel halal dan bisa di percaya.
[caption caption="Dokpri "] [/caption]Ada warung Malang, ada toko Abadi dengan model prasmanan yang terletak persis di depan kantor Konsulat Jendral Indonesia ( KJRI ), ada banyak juga resto India, yang juga menjamin menu yang ditawarkan halal. Toko-toko Indonesia yang tersebar, entah toko pribadi atau gerai Alfa Indo yang hampir di setiap distric di HK dan dipastikan menyediakan makanan dengan citarasa Indonesia.
[caption caption="Foto dokpri "] [/caption]Apalagi jika hari minggu, akan lebih banyak dijumpai, pedagang makanan dadakan dari Pekerja Migran, seperti tahu campur, lontong pecel, nasi rames, rujak petis, bakso, mie ayam dan lain-lain, walaupun di lakukan secara ilegal. Namun itu semua masih menu Nusantara . Bagaimana jika menginginkan menu lokal?
[caption caption="Dokpri "] [/caption]Nah, salah satu penyedia menu halal yang layak di tuju, tak perlu ragu dan mudah di cari adalah Islamic Center Canteen (ICC) yang terletak menyatu dengan area Masjid Ammar Wanchai , berlokasi di Oi Kwan Road 40 Wanchai Hong Kong . Menempati lantai lima, ICC ini menawarkan menu makanan lokal yang sudah dijamin halal. Pelayanan yang ramah juga harga yang terjangkau. ICC ini buka setiap hari. Bagi yang tidak mengkonsumsi daging, ICC juga menyediakan menu vegetarian .
[caption caption="Foto dokpri "] [/caption]Hari minggu kemarin 24/7/16, beserta Tim VoM ,dalam rangka kopdar lebaran, kami berkumpul di ICC. Tempatnya yang lega, sejuk dan bersih membuat kami betah berlama lama. Dengan dekorasi bernuansa muslim . Hiasan kaligrafi dan juga lukisan masjid. Kami berlima, plus satu teman, seorang mahasiswa dari UGM yang sedang mengikuti program Summer School turut bergabung, sekedar ingin tahu kegiatan positif dari para BMI.
[caption caption="Dokpri "] [/caption]Makanan yang kami sepakati untuk di pesan adalah, Nasi goreng ikan asin, bihun goreng pedas, soup wantan, dan aneka dim sum. Ngobrol ngalor ngidul ngetan ngulon sambil menikmati hidangan, membuat waktu tak terasa cepat berlalu. Dua jam sudah kami ada disana. Dan waktunya kami meninggalkan tempat, berpisah dengan agenda kegiatan masing masing. Dengan begitu cukup sekian info yang ingin Saya bagikan. Bagi teman yang mau berkunjung ke Hong Kong , kini tidak perlu khawatir dengan makanan lokal yang halal di Hong Kong.
Biken 28/07/16 SW-HK
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H