Lihat ke Halaman Asli

el lazuardi daim

TERVERIFIKASI

Menulis buku SULUH DAMAR

Unai Emery dan Tantangan Liga Inggris

Diperbarui: 25 Oktober 2022   15:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Unai Emery. Foto: Peter Powell/EPA-EFE/republika.co.id

" Penasaran", mungkin perasaan itu yang masih bersemayam pada diri Unai Emery. Rasa penasaran telah membuat Emery memutuskan kembali ke liga Inggris meninggalkan zona nyaman bersama Villareal. Ya, pelatih berusia 50 tahun itu baru saja resmi ditunjuk sebagai manajer baru Aston Villa menggantikan Stevan Gerrard.

" Saya sangat menikmati perjalanan bersama Villareal, namun setiap perjalanan ada akhirnya. Dan perasaan saya mengatakan bahwa saya harus memulai proyek baru," demikian tulis Emery di media sosialnya tentang alasan dibalik keputusannya yang mengejutkan ini.

Keputusan Emery kali ini memang cukup mengejutkan mengingat hari-harinya bersama Villareal berjalan baik-baik saja. Apalagi dirinya masih terikat kontrak hingga musim panas tahun depan. Namun godaan liga Inggris sepertinya jauh lebih memikat yang memaksa Villa harus membayar 5.7 juta pounds kepada Villareal sebagai kompensasi.

Liga Inggris memang istimewa. Pelatih-pelatih top dunia saling berlomba menjajal kemampuannya di liga yang dianggap sebagai liga terbaik ini. Ada prestise tersendiri bisa berkarir disini, apalagi bisa menaklukannya.

Mungkin, sebagai seorang pelatih papan atas Eropa belum afdol bagi Emery bila belum bisa menaklukan liga yang cukup kompetitif ini. Meski sebenarnya dirinya sudah meraih sukses bersama beberapa klub di dua liga papan atas Eropa lainnya.

Sebelumnya Emery tercatat berhasil menjuarai Europa League bersama dua tim Spanyol, Sevilla dan Villareal dan memenangkan beberapa gelar domestik di liga Perancis bersama PSG. Namun itu belum cukup. Tantangan liga Inggris tetap saja  sayang untuk dilewatkan.

" Gairah dan energi bermain bola ada disana,"  ujar Emery seperti ditulis The Guardian tentang alasan mengapa Emery selalu merasa tertantang untuk melatih di liga Inggris.

Liga Inggris sebenarnya bukanlah hal baru bagi mantan pelatih Villareal ini. Pada musim 2018/2019 lalu Emery ditunjuk sebagai pelatih salah satu klub papan atas Inggris, Arsenal, usai mengantarkan PSG sebagai jawara Perancis. Emery menggantikan Arsene Wenger. 

Namun predikat sebagai suksesor Wenger terlalu berat baginya. Emery tak bertahan lama, hanya 18 bulan saja. Pada November 2019 Emery resmi dipecat. Pencapaian yang tak sesuai ekspektasi dan hubungan yang kurang harmonis menjadi penyebab utama penyebabnya. Ternyata tantangan melatih di liga Inggris tak semudah yang dibayangkan.

Meski demikian Emery sebenarnya hampir saja mencatatkan sejarah bersama klub London itu. Bersama Arsenal, Emery sempat mencapai final Europa League 2018/2019. Sayang perjuangan mereka dihentikan klub sekota, Chelsea, lewat adu pinalti.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline