Lihat ke Halaman Asli

el lazuardi daim

TERVERIFIKASI

Menulis buku SULUH DAMAR

Supercopa de Espana 2021, Magic Modric, dan Superioritas Real Madrid

Diperbarui: 17 Januari 2022   16:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemain Real Madrid,Luka Modric.Foto:Instagram @realmadrid

Tak ada kejutan yang tersaji,tak ada hal yang mencengangkan yang terjadi.Semua berjalan sesuai prediksi .Ajang Supercopa de Espana 2021 yang berlangsung di Arab Saudi tak lebih dari penahbisan superioritas Real Madrid.

Ya,Real Madrid baru saja  menobatkan dirinya sebagai pemilik baru tropi Supercopa de Espana usai di final menang meyakinkan 2-0 atas Athletic Bilbao di stadion King Fahd International pada Minggu,16 Januari 2022 waktu setempat.Sebelumnya Madrid mengalahkan Barcelona di semifinal.

Superioritas Madrid terlihat jelas pada laga final ini.Sejak awal laga,tim asuhan Carlo Ancelotti itu langsung  mengambil inisiatif menyerang dengan mengandalkan duet Karim Benzema dan Vinicius Jr serta dibantu Rodrygo disisi kanan.Namun sejumlah peluang masih belum berhasil dituntaskan hingga melewati pertengahan babak pertama.

Secara keseluruhan statistik mencatat tim berseragam serba putih ini memiliki 58 persen penguasaan bola.Serta membuat 14 peluang dimana 4 diantaranya tepat sasaran.Sementara Bilbao hanya menmbuat tiga peluang tepat sasaran dsri 13 kesempatan.

Keberhasilan Madrid kali ini tak lepas dari peran pemain tengah mereka,Luka Modric.Pemain asal Kroasia itu menjadi motor serangan dan pengatur irama permainan serta ikut membantu pertahanan.Sentuhan magic Luka Modric membuat permainan Madrid jadi hidup.

Modric juga menjadi penyumbang gol pertama  Madrid pada menit 38.Berawal dari pergerakan Rodrygo disisi kanan kotak pinalti,Modric masuk dari kini kedua dan melepaskan tendangan kaki kanan yang bersarang di bagian kiri gawang Bilbao.

Modric kini tercatat sebagai pemain tertua yang mencetak gol di final Supercopa yakni di usia 36 tahun 129 hari.Serta dinobatkan sebagai pemain terbaik laga ini.

Selanjutnya gol kedua Madrid tercipta lewat eksekusi pinalti Karim Benzema di menit 52.Wasit menunjuk titik putih menyusul lengan Yeray Alvarez terkena bola hasil tendangan Benzema yang mengarah ke gawang.Eksekusi berlangsung mulus.

Bilbao sebenarnya berkesempatan memperkecil ketinggalan pada menjelang akhir babak kedua lewat titik putih menyusul handsball Eder Militao yang berusaha menghentikan sundulan Raul Garcia .Namun eksekusi Raul Garcia berhasil ditepis kiper Madrid,Thibaut Courtois sehingga skor tetap 2-0 untuk Madrid.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline