Lihat ke Halaman Asli

el lazuardi daim

TERVERIFIKASI

Menulis buku SULUH DAMAR

Ngabuburit bersama Aplikasi NU Online

Diperbarui: 24 April 2021   08:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tangkapan layar aplikasi NU Online -Super App (dokpri)

"Ngabuburit di rumah saja sambil memperdalam ilmu agama,kenapa tidak"

Pandemi yang telah melanda lebih dari setahun ini telah mengubah banyak hal dalam ritme dan kebiasaan sehari-hari manusia.Salah satunya kebiasaan umat Islam khususnya di Indonesia dalam mengisi waktu menjelang berbuka puasa yang sering diistilahkan dengan "Ngabuburit".

Dalam situasi normal sebelum pandemi biasanya kegiatan ngabuburit diisi dengan mengikuti kultum menjelang buka puasa di mesjid atau jalan-jalan di Pasar Ramadan mencari makanan untuk buka puasa.

Tapi anjuran untuk di rumah saja dan menghindari kerumunan atau kontak dengan banyak orang selama pandemi membuat semua itu tak dapat dilaksanakan. Demi kebaikan bersama kita mesti bersabar untuk hsl itu.

Meskipun ngabuburit di rumah saja, bukan berarti tak ada kegiatan menarik yang bisa kita lakukan. Bermain gadget menikmati situs-situs pilihan misalnya. Salah satunya dengan membuka aplikasi NU Online Super App, salah satu aplikasi favorit penulis.

Aplikasi yang satu ini merupakan aplikasi pendidikan di mana kita bisa belajar banyak hal tentang agama Islam. Mulai dari  ilmu fiqh tentang hukum-hukum Islam, ilmu tasauf, ilmu tauhid, sejarah Nabi dan sahabat serta para ulama, doa-doa dan wiridan, amalan-amalan yang dianjurkan dan banyak lagi.Termasuk juga pembahasan berbagai persoalan masa kini. Semua dijelaskan dengan gamblang oleh para ahlinya.

Berbagai materi itu terangkum dalam banyak artikel, video serta naskah khutbah yang dibuat dengan bahasa yang mudah dipahami. Tinggal kita memilih topik apa yang akan kita pelajari.

Tangkapan layar aplikasi NU Online Super App (dokpri)

Berbagai materi yang dibahas di sini bersumber dari berbagai kitab klasik karya para ulama terdahulu yang dapat dipertanggung jawabkan kesahihannya. Para kontributornya merupakan lulusan berbagai pesantren dan universitas agama Islam terkenal. Dan InsyaALLAh tak ada ajakan berbau ekstrim dan radikal.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline