Lihat ke Halaman Asli

BJ Qolbi

Hidup itu adalah pilihan! Maka pilihlah jalan terbaik yang bisa kita hadapi dengan sikap terbaik

Dari Kesadaran, Menuju Cinta: Percikan Hikmah Cak Nun

Diperbarui: 26 Desember 2018   14:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pixabay.com

Tasawuf Modern atau biasa dengan disebut dengan Tasawwuf Kontemporer   merupakan salah satu model baru atau evolusi ideologi agar sesuai dengan zaman.

Tasawuf Modern sangat berbeda dengab Tasawuf klasik, karena dikaitkan dengan kehidupan kekinian  tetapi dengan tidak meninggalkan aspek-aspek  mendasar dari ajaran tasawuf yang pernah dirintis dan dan dikembangkan oleh sufi-sufi masa awal. 

 Selain itu juga berpegang teguh pada nilai-nilai Islam yang dibawa ke alam modern dengan interpretasi dan model pemahaman baru.
Menurut Nasr, tasawuf adalah aspek  yang dapat membimbing ke arah keterbukaan dan pencerahan batin yang kering akan identitas dirinya tersebut. 

Sehingga tasawuf dikatakan sebagai  pengingat kembali tentang kesepakatan abadi yang dibuat antara manusia dengan Tuhan agar manusia tetap merindukan Tuhan selama ia masih manusia.

Salah satu Tokoh Tasawwuf terkenal adalah Emha Ainun Nadjib, atau biasa dikenal dengan nama Cak Nun. Cak Nun merupakan seorang tokoh intelektual berkebangsaan Indonesia yang mengusung napas Islami. 

Cak Nun berpendapat bahwa realitas yang utama itu bukan sebatas pakaian dan kehidupan di dunia,Tapi realitas utama menurut Cak Nun adalah Hati. 

Banyak manusia yang hidup di muka bumi dengan angkuh dan sombongnya. Membanggakan pakaian yang dikenakan, jabatan yang tinggi, sementara kepada rakyat kecil tidak peduli, acuh tak acuh dan membiarkan mereka mati kelaparan. Inilah ciri orang-orang yang hidup seperti mayat yang tidak memiliki hati. Karena hatinya telah lama membatu, akibat terlalu lama bercinta dengan dunia dan mengabaikan Tuhannya.

Namun, ada beberapa manusia yang hidup sederhana tetapi masih memikirkan bagaimana cara untuk membahagiakan orang-orang disekitarnya, Dan inilah ciri orang-orang yang hatinya selalu terjaga, bisa dipastikan bahwa setiap tindakannya selama hidupnya adalah bimbingan langsung dari Tuhannya.

Nabi Muhammad telah memperingatkan setiap manusia untuk menjaga komponen terpenting yang ada didalam diri setiap manusia. Komponen itu adalah hati.

"Ingatlah bahwa di dalam jasad itu ada segumpal daging. Jika ia baik, maka baik pula seluruh jasad. Jika ia rusak, maka rusak pula seluruh jasad. Ketahuilah bahwa ia adalah hati (jantung)" 

(HR. Bukhari no. 52 dan Muslim no. 1599).

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline