Ungaran, Jawa Tengah - Bintara Putra Dicya, seorang mahasiswa dari UPN "Veteran" Jawa Timur (http://www.upnjatim.ac.id), sedang menjalani magang yang berdampak besar di PT. Laksana Bus Manufaktur, kabupaten Ungaran, Jawa Tengah. Dalam upayanya untuk membantu perusahaan dalam meningkatkan efisiensi produksi, Bintara telah berperan penting dalam tim Manajemen Continuous Improvement. Salah satu fokus utama Bintara adalah menganalisis beban kerja karyawan di PT. Laksana Bus Manufaktur. Dengan tekun melakukan observasi dan pengambilan data, ia telah mengkaji proses kerja di dua mesin utama, yaitu Mesin Trumpf TruLaser 3030 dan Mesin Vacuum Geiss AG T10.
Pentingnya Analisis Beban Kerja
Analisis beban kerja merupakan elemen kunci dalam perbaikan berkelanjutan di dunia industri. Ini membantu perusahaan untuk memahami sejauh mana pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan berjalan efisien, dan di mana perbaikan dapat diimplementasikan.
Mengoptimalkan Mesin Produksi
Dalam kunjungannya ke PT. Laksana, Bintara telah mengumpulkan data terkait lead time di mesin Trumpf TruLaser 3030 dan Mesin Vacuum Geiss AG T10. Lead time adalah waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu tugas atau proses. Dengan memahami lead time, perusahaan dapat merencanakan proses produksi dengan lebih baik.
Dampak Positif pada Produktivitas
Hasil analisis Bintara memberikan wawasan berharga kepada PT. Laksana Bus Manufaktur. Perusahaan ini sekarang dapat mengidentifikasi area-area di mana proses produksi membutuhkan perbaikan atau peningkatan efisiensi. Dengan mengoptimalkan beban kerja karyawan dan proses produksi, PT. Laksana dapat meningkatkan produktivitasnya, mengurangi lead time, dan bahkan menghasilkan produk berkualitas lebih baik.
Kontribusi Mahasiswa dalam Industri
Kisah Bintara Putra Dicya adalah contoh yang menginspirasi tentang bagaimana mahasiswa dapat berkontribusi positif dalam dunia industri. Dengan semangatnya untuk belajar dan berinovasi, ia telah membantu PT. Laksana Bus Manufaktur menuju masa depan yang lebih produktif. Kami berharap bahwa cerita ini akan menginspirasi mahasiswa lainnya untuk terlibat aktif dalam dunia industri dan berperan dalam upaya perbaikan berkelanjutan. Bintara Putra Dicya adalah bukti bahwa kerja keras dan semangat belajar dapat membuka pintu untuk peluang yang tak terbatas di dunia industri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H