Lihat ke Halaman Asli

Strategi Jitu Memilih Saham yang Tepat

Diperbarui: 20 Desember 2023   10:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Dunia saham ibarat lautan luas, menjanjikan potensi keuntungan namun juga menyimpan risiko. Bagi pemula, memilih saham yang tepat bisa terasa seperti mencari jarum dalam tumpukan jerami. Tapi jangan khawatir, dengan bekal strategi dan pengetahuan, kalian bisa berlayar dengan lebih percaya diri!

Mengenal Musuh :

Sebelum terjun ke pasar, pahami dulu dua "musuh" utama:

  • Volatilitas Harga: Harga saham bergerak naik turun, dipengaruhi faktor ekonomi, berita, dan sentimen pasar.
  • Kurangnya Pengetahuan: Keputusan yang impulsif tanpa analisa bisa berujung pada kerugian.

Strategi Senjata :

Dilengkapi dengan senjata yang tepat, kalian bisa menghadapi "musuh" dengan bijak:

1. Analisis Fundamental:

  • Kinerja Keuangan: Periksa profitabilitas perusahaan, rasio keuangan, dan rekam jejak dividen.
  • Prospek Industri: Analisa tren dan tantangan industri tempat perusahaan berada.
  • Manajemen: Ketahui kompetensi dan pengalaman tim manajemen.
  • Keunggulan Kompetitif: Apa yang membuat perusahaan unggul dibanding pesaing?

2. Analisis Teknikal:

  • Tren Harga: Identifikasi tren naik, turun, atau sideways untuk momentum dan arah potensial harga.
  • Indikator Teknikal: MACD, RSI, dan lainnya membantu mengenali sinyal beli dan jual berdasarkan pergerakan harga dan volume.
  • Formasi Pola (Chart Patterns): Head and shoulders, double bottom, dan pola lainnya dipercaya mengindikasikan perubahan tren atau titik pembalikan harga.

3. Diversifikasi Portofolio:

Jangan taruh semua telur dalam satu keranjang! Sebar portofolio kalian ke saham dari berbagai sektor dan kapitalisasi pasar untuk meminimalisir risiko.

4. Disiplin dan Sabar:

  • Tetap Tenang: Jangan terpancing FOMO (fear of missing out) atau panic selling.
  • Investasi Jangka Panjang: Fokus pada nilai intrinsik dan pertumbuhan perusahaan dalam jangka panjang.
  • Pelajari Terus: Perluas wawasan dan tingkatkan kemampuan analisa kalian.

Bonus Tip:

  • Mulai dari Kecil: Tidak perlu modal besar untuk memulai.
  • Gunakan Sumber Belajar: Baca buku, ikuti kursus, dan belajar dari investor berpengalaman.
  • Konsultasi dengan Profesional: Mintalah saran dari pialang atau financial advisor.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline