Lihat ke Halaman Asli

Peran Penting Sistem Telemetri pada Perkembangan Ilmu Fisika

Diperbarui: 9 September 2022   22:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Trias Group Telemetri System

Telemetri merupakan kumpulan pengukuran ataupun informasi lain di titik- titik terpencil serta transmisi otomatisnya ke perlengkapan penerima untuk pemantauan. Kata ini berasal dari pangkal kata Yunani tele, "jarak jauh", serta metron, "ukuran". Sistem yang membutuhkan instruksi serta informasi eksternal untuk beroperasi memerlukan rekanan dari telemetri, telecommand.

Walaupun sebutan ini umumnya mengacu pada mekanisme transfer informasi nirkabel (misalnya, memakai radio, ultrasonik, ataupun sistem inframerah), sebutan ini pula mencakup informasi yang ditransfer lewat media lain semacam telepon ataupun jaringan pc, tautan optik ataupun komunikasi kabel yang lain semacam pembawa saluran listrik. 

Banyak sistem telemetri modern mengambil keuntungan dari bayaran rendah serta di mana- mana jaringan GSM dengan menggunakan SMS untuk menerima serta mengirimkan informasi telemetri.

Suatu telemeter merupakan perlengkapan yang digunakan buat jarak jauh mengukur kuantitas apapun. Ini terdiri dari sensor, jalan transmisi, serta layar, rekaman, ataupun fitur kontrol. Telemeter merupakan fitur raga yang digunakan dalam telemetri. Fitur elektronik banyak digunakan dalam telemetri serta bisa berbentuk nirkabel ataupun kabel, analog ataupun digital. Teknologi lain pula dimungkinkan, semacam mekanik, hidrolik, serta optik.

Manfaat utama telemetri adalah kemampuan pengguna akhir untuk memantau keadaan suatu objek atau lingkungan sementara secara fisik jauh dari itu. Setelah Anda mengirimkan produk, Anda tidak dapat hadir secara fisik, mengintip dari bahu ribuan (atau jutaan) pengguna saat mereka terlibat dengan produk Anda untuk mencari tahu apa yang berhasil, apa yang mudah, dan apa yang rumit. Berkat telemetri, wawasan tersebut dapat dikirim langsung ke dasbor untuk dianalisis dan ditindaklanjuti.

Sistem telemetri memiliki kedudukan yang sangat penting bagi perkembangan ilmu fisika didunia. Hal itu terjadi dikarenakan ilmu fisika dapat dijelaskan melalui beberapa pendekatan, salah satunya adalah pendekatan eksperimental. Pendekatan eksperimen tersebut dapat dilakukan dengan adanya sebuah data dari hasil pengukuran menggunakan suatu sistem instrumentasi.

Pada hal ini sistem telemetri menjadi jembatan antara pengukuran dan peneliti agar data hasil pengukuran dapat diterima oleh peneliti dari jarak yang jauh menjadi lebih cepat. Oleh karena itu sistem telemetri dapat mempermudah dalam memperoleh data hasil pengukuran oleh alat ukur jika objek yang dilakukan terlampau jauh dan sulit dijangkau.

Dengan baiknya sistem telemetri yang digunakan maka data hasil pengkuran sistem instrumentasi dapat diterima dengan baik pula dan labih valid. Dengan hasil pengukuran sistem instrumentasi yang baik maka eksperimen yang dilakukan akan lebih valid dan dapat dipercaya oleh para peneliti lain yang membaca eksperimen yang telah dilakukan.

Dalam konteks pengembangan ilmu fisika maka sistem telemetri telah berperan penting dalam proses pengembangan ilmu fisika itu sendiri. Hal itu karena jika eksperimen yang dilakukan dengan menggunakan sistem telemetri yang baik maka akan memunculkan ide ide lain yang akan membuat ilmu fisika itu akan berkembang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline