Lihat ke Halaman Asli

Bima Satria

Mahasiswa

Kesadaran akan Pentingnya Kesehatan Mental di Kalangan Mahasiswa Baru

Diperbarui: 8 November 2023   23:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Di tengah Euforia memulai perkuliahan, mahasiswa baru 2023 dihadapkan banyak tantangan baru terutama pada Mental Health. Dalam era ini, stigma Kesehatan mental atau biasa dikalangan Gen Z disebut Mental Health masih menjadi hambatan besar bagi mahasiswa apalagi banyak terjadi kasus bunuh diri dikalangan mahasiswa baru 2023. Bagaimana mereka menghadapinya?

Dilansir dari situs Kemdikbud.go.id menyatakan bahwa kini gangguan mental kerap terjadi pada kelompok usia 18-25 tahun. Dengan kata lain, fenomena tersebut berkaitan erat dengan kalangan mahasiswa. Sebanyak 64% generasi muda mengalami masalah kecemasan, sedangkan 61,5% diantaranya sudah mengarah pada gejala depresi. 

Hasil survei juga mengatakan, mahasiswa baru 2023 mengalami stress dan tertekan 48,9% dikarenakan tugas disusul oleh 35,6% dari lingkungan, 11,1% dari keluarga dan 4,4% dari Relationship (pacaran).

"Memang benar maraknya dunia mental health itu lagi viral (kasus tentang Kesehatan mental), apalagi minimnya pengetahuan anak-anak gen z ini mengenai mental health. Menurut aku itu yang harus ditekankan mulai saat ini. Nggak harus dari kita sendiri untuk mencari tau, tapi kita juga harus bisa aware sama lingkungan sekitar" ujar salah satu mahasiswi Psikologi, Aprilia Rismayang Putri.

Aware terhadap kesehatan mental orang disekitar sangatlah penting, terbukti dengan hasil survei yang menunjukan 88,9% mengatakan bahwa penting memiliki sumber dukungan baik keluarga, teman, maupun konselor.

Untuk mengatasi stigma tentang mental health ini kita harus aware atau sadar atas lingkungan kita, baik diri sendiri maupun orang disekitar kita agar menekan angka bunuh diri dikalangan mahasiswa terutama pada mahasiswa baru di Indonesia.

Kesehatan mental bisa dikatakan adalah tanggungjawab kita Bersama. Dengan menghilangkan stigma negatif dan menciptakan lingkungan yang sadar akan pentingnya menjaga Kesehatan mental sedini mungkin. Kita dapat membantu mereka meraih kesejahteraan emosional yang diperlukan untuk sukses dalam awal studi sampai akhir studi mereka. Mari Bersama-sama menciptakan lingkungan kampus yang ramah akan Kesehatan mental.  

Mata kuliah Teknik Penulisan Kreatif Pembuatan Berita, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Dosen Pengampu : Istiqomah, M.MedKom

Kelompok 4 (Tema Kesehatan) :

  • Bima Satria Dirgantara Wibowo (232022000094)
  • Mochamad Aferil Briyan Habibulloh (232022000090)
  • Muhammad Afiq Firdaus (232022000070)
  • Muhammad Faiz Hafiizd Alvin Syabana (232022000073)



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline