Lihat ke Halaman Asli

bima iskandar

Penulis Buku

Tips n Trik Mudah Menulis Karya Tulis Ilmiah

Diperbarui: 4 April 2017   17:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagai seseorang yang pernah malang melintang di dunia tulis menulis, khususnya karya tulis ilmiah seperti skripsi, penelitian tindakan kelas, thesis maupun laporan-laporan penelitian lainnya. Penulis memiliki beberapa trik yang pernah penulis lakukan sendiri karena adanya halangan dan gangguan yang biasa penulis alami.

Namun beberapa tips dan trik ini mungkin masih agak terasa sulit juga bagi anda yang mungkin masih kebingungan dengan apa dan bagaimana caranya menulis agar asyik dan mengasyikkan sekali. Apalagi bila dosen atau pembimbing anda masih bingung dan belum ngerti juga tentang apa maksud yang ingin anda tulis tersebut.

Menulis karya tulis ilmiah memang membutuhkan kemampuan menyusun kalimat verbal, karena bahasa yang digunakan haruslah bahasa resmi yaitu Bahasa Indonesia EYD (Edisi Yang Disesuaikan) dan bukan seperti menulis karangan-karangan non ilmiah lainnya. Bahasa yang digunakan pun mungkin agak rumit apabila anda sendiri jarang menggunakannya dan hanya mempelajari lewat buku. Jadi memang terasa rumit. Namun karena peraturan yang sudah berlaku seperti itu, maka mau tidak mau anda pun harus bisa menyesuaikan diri anda dengan keadaan tersebut.

Lalu bagaimana caranya agar anda dapat menyelesaikan pekerjaan anda tersebut, karena sebagai mahasiswa atau guru anda memang dituntut untuk mampu menulis dan menyusun laporan penelitian untuk studi akhir anda atau untuk kenaikan pangkat bagi guru-guru dan dosen. Berikut beberapa trik yang bisa anda gunakan :

Tentukan terlebih dahulu judul yang akan ditulis

Ini adalah trik biasa yang sudah biasa dilakukan dikalangan mahasiswa maupun guru dan dosen dalam menyelesaikan tugas penulisan. Dengan menentukan judul penulisan terlebih dahulu akan memudahkan anda dalam menentukan isi tulisan.

Judul penulisan di dasarkan pada permasalahan yang sedang terjadi di kelas atau di daerah dimana anda tinggal atau beraktivitas. Permasalahan tersebut berdasarkan pada permasalahan yang dianggap betul-betul harus diteliti dan menjadi permasalahan yang membutuhkan solusi penyelesaian. Hal ini membutuhkan empati, perhatian dan kepedulian dari penulis akan permasalahan yang terjadi di tempat dia berkativitas sehingga apa yang dia tulis dapat berguna juga untuk mengatasi permasalahan yang terjadi.

Selesaikan dulu bab II (Tinjauan Pustaka)

Setelah anda menentukan judul tersebut, kerjakan bab II terlebih dahulu yang berisi tentang tinjauan pustaka. Hal ini perlu dilakukan karena bab II ini berisi tentang penjelasan secara teoritis yang harus anda cari literaturnya dari beberapa karya tulis orang lain berupa buku, skripsi maupun karya-karya tulis lainnya yang sudah dipublikasikan dan boleh anda ambil untuk dijadikan bahan penulisan. Kenapa harus bab II terlebih dahulu, menurut pengalaman penulis. Menulis Bab I itu ternyata lebih sulit daripada Bab II karena Bab I itu membutuhkan kemampuan khusus dalam menyusun kata demi kata hingga menjadi sebuah kalimat yang bisa disusun. Sedangkan menyusun bab II tidak terlalu rumit, anda cukup menukil tulisan beberapa tokoh besar yang anda jadikan referensi agar tulisan anda bisa menjadi lebih sesuai untuk ditampilkan. Selain itu, anda akan mendapat referensi tambahan kata apabila menuliskan Bab II terlebih dahulu.

Lanjut ke penelitian bab III.

Bab III memang agak rumit karena membutuhkan daftar literatur juga, menurut penulis. Anda bisa menggunakan buku panduan untuk menyusun Bab III ini. Dan tidak terlalu rumit untuk menyusunnya karena biasanya anda pasti akan menggunakan bahasa dan kalimat yang sudah ditulis oleh penulis lain sebelumnya. Anda tinggal mengubah beberapa kalimat yang menurut penulis perlu anda sesuaikan dengan judul penelitian anda.

Selesaikan bab I

Baru setelah menyelesaikan Bab II dan Bab III anda menulis Bab I, karena di bab I ini dibutuhkan kemampuan khusus dalam menyusun kalimat verbal agar karya tulis anda dinilai layak oleh pembimbing dan penguji anda. Anda bisa menggunakan referensi pendapat dari para tokoh ataupun tanpa menggunakan pendapat para tokoh juga bisa namun susunan pembahasan per alenia harus dapat memenuhi unsur penulisan dari umum ke khusus atau dari khusus ke umum.

Bab IV & V menyusul kemudian

Bab IV dan V tidak membutuhkan kemampuan khusus dalam menyusunnya, anda hanya mengambil dan memasukkan data-data penelitian anda yang sudah ambil melalui angket ataupun tes sehingga tidak menjadi kendala yang serius untuk diri anda.

Perlu anda pahami terlebih dahulu, ketika anda mengajukan hasil karya tulis ilmiah anda ke pembimbing atau penilai. Anda harus tetap menggunakan proses bimbingan bab per bab dengan mengikuti alurnya dan bukan sesuai apa yang telah penulis berikan diatas.

Apa yang penulis berikan diatas, hanya trik dan tips dari pengalaman yang telah penulis dapatkan agar dapat menyelesaikan pekerjaan dengan cepat dan tepat. Apabila anda memiliki pengalaman dan tips-trik sendiri, mari kita berbagi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline