Lihat ke Halaman Asli

zahwan zaki

Alumni IAIN SAS Babel (Pendidikan) dan Alumni STIA-LAN Jakarta (Bisnis)

Hadapi Covid-19: Waspada Tetap, Terlalu Panik Jangan!

Diperbarui: 16 Maret 2020   20:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

antiseptik made in my wife

Sebelumnya kita terlebih dahulu diharuskan memahami apa itu covid-19. Bedakah Covid-19 dengan Virus Corona? "Perbedaan mendasar antara Corona dan Covid-19 ialah soal pelabelannya. Corona, merupakan nama virusnya, sedangkan Covid-19 ialah nama resmi untuk penyakit yang disebabkan oleh virus Corona. WHO secara resmi menamai penyakit virus Corona yang pertama kali diidentifikasi di Cina pada 31 Desember itu dengan nama Covid-19." (sumber: detiknews).

Wabah penyakit Covid-19 telah merambah ke seluruh penjuru dunia, termasuk di Indonesia. Hingga hari ini, jumlah korban penyakit covid-19 sudah ribuan orang yang tersebar di banyak negara. Bagaimana seharusnya kita merespon penyakit covid-19 ini? Sebelum kita membuat langkah-langkah dalam menghadapi penyakit covid-19 ini, terlenih dahulu kita pahami cara penularan virus corona tersebut. 

Menurut sumber Kompas TV, Dokter Spesialis Paru Anggota Kelompok Staf Medik (KSM) Paru RSUD Dr Moewardi Surakarta, Dr dr Reviono, SpP (K), menjelaskan, setidaknya Covid-19 dapat menular dari manusia ke manusia dengan empat cara. Berikut transmisi virus corona yang perlu diperhatikan:

1. Via droplet saluran napas, seperti batuk dan bersih;
2. Kontak dekat personal, sebagai contoh menyentuh atau berjabat tangan;
3. Menyentuh benda atau permukaan yang terdapat virus di sana dan ketika menyentuh mulut, hidung, atau mata sebelum mencuci tangan, dan
4. Kontaminasi feses.

Langkah-langkah dalam menghadapi Covid-19:

Jika kita melihat cara menular virus corona tersebut, maka ada banyak langkah dalam menghadapinya, seperti halnya menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dianjurkan sebagai berikut:

  1. Cucilah tanganmu sesering mungkin; Sering-seringlah mencuci tanganmu dengan sabun dan air atau antiseptik berbahan dasar alkohol jika tanganmu terlihat kotor.
  2. Terapkan teknik bernapas yang higienis; Ketika kamu hendak batuk atau bersin, tutuplah mulut dan hidung dengan bagian dalam siku lengan atau tisu, kemudian buanglah tisu segera ke dalam tempat sampah tertutup, dan bersihkan tanganmu dengan antiseptik berbahan dasar alkohol atau cuci tangan dengan sabun dan air.
  3. Pertahankan jarak dengan orang lain; Cara pencegahan virus corona COVID-19 yang bisa kamu lakukan berikutnya adalah pertahankan jarak setidaknya 1 meter (3 kaki) dengan orang lain, khususnya dengan mereka yang sedang batuk, bersih, dan demam.
  4. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut; alasannya Tangan kita menyentuh banyak permukaan yang bisa saja terkontaminasi virus. Jika kamu menyentuh mata, hidung, dan mulut dengan menggunakan tangan yang telah terkontaminasi virus, maka kamu akan memindahkan virus dari permukaan benda tersebut ke dalam tubuhmu.
  5. Jika kamu demam, batuk, atau susah bernapas, segera cari bantuan medis; Beritahu tenaga medis jika kamu telah melakukan perjalanan di suatu daerah di China, tempat di mana virus corona (COVID-19) dikabarkan muncul, atau jika kamu pernah melakukan kontak dengan seseorang yang sehabis melakukan perjalanan ke China dan memiliki gejala gangguan pernapasan.
  6. Jika kamu memiliki gangguan pernapasan ringan dan tidak punya riwayat perjalanan ke atau di dalam China; Jika kamu memiliki gangguan pernapasan ringan dan tidak punya riwayat perjalanan ke atau di dalam China, lakukanlah pernapasan dasar dan jaga kehigienisan tangan dengan hati-hati, serta jika memungkinkan, tinggallah di dalam rumah sampai kondisimu pulih.
  7. Sebagai cara pencegahan virus corona COVID-19 secara umum, lakukanlah langkah-langkah umum menjaga kebersihan saat mengunjungi pasar hewan hidup, pasar basah, atau pasar produk makanan berbahan dasar hewan; Pastikan kamu melakukan cuci tangan secara regular dengan menggunakan sabun dan air matang setelah menyentuh hewan-hewan dan produk-produk hewani; hindari menyentuh mata, hidung, atau mulut dengan menggunakan tangan; dan hindari kontak dengan hewan-hewan yang sakit atau daging hewan yang sudah tidak segar. Jangan melakukan kontak sama sekali dengan binatang hidup di pasar (contohnya kucing dan anjing liar, tikus, burung, dan kelelawar). Hindari kontak dengan kotoran hewan yang berpotensi telah terinfeksi, atau cairan di tanah, atau kerangka toko dan fasilitas pasar.
  8. Hindari mengonsumsi makanan berbahan dasar hewan yang mentah atau setengah matang; Tangani daging mentah, susu, atau organ tubuh hewan dengan hati-hati untuk mencegah kontaminasi dengan makanan mentah, sesuai dengan kaidah keamanan makanan yang baik.

Selain itu, pencegahan dapat dimulai dari diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitar, di antaranya dengan cara:

  1.  Teruslah berfikir positif, bahwa virus corona dapat dihindarkan dan dimusnahkan;
  2. Memberikan edukasi kepada keluarga dan orang-orang sekitar tentang cara pencegahan dari virus corona;
  3. Sebagai orang beriman, tentunya teruslah berdo'a untuk dihindarkan dari wabah covid-19 ini; dan tetap waspada serta tidak boleh terlalu panik.

Demikian tulisan ringan ini, moga dapat bermanfaat. (zz)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline