Lihat ke Halaman Asli

Mohammad Habiel Baihaqi

Industrial Engineering '17

Bersihkan Tangan, Setop Penyebaran, Maka Pandemi Usai

Diperbarui: 16 Agustus 2020   12:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penjelasan mengenai hand sanitizer oleh mahasiswa KKN Undip/dokpri

Oleh: Mohammad Habiel Baihaqi, Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik

Dosen Pembimbing Lapangan: Prof. Dr. Ir. Florentina Kusmiyati, M.Sc.

Lokasi KKN: Kel. Perhentian Marpoyan, Kec. Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru

[Pekanbaru, 24/07/2020] -- Dimasa Era Kenormalan Baru Covid-19 ini, masyarakat kembali diperbolehkan beraktivitas diluar rumah baik untuk bekerja, berekreasi, maupun kegiatan lainnya. Hand sanitizer banyak diincar oleh masyarakat sebab bersifat praktis untuk membersihkan tangan ketika mereka sedang bepergian ke luar. 

Oleh karena itu, permintaan terhadap produk sanitasi ini pun melambung tinggi beberapa waktu lalu dan berujung pada kelangkaan. Disisi lain, hand sanitizer bisa jadi tidak efektif dan juga memiliki kelemahan terhadap zat tertentu. 

Hal ini yang mendorong mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN) untuk mengadakan dua program yakni melatih masyarakat membuat hand sanitizer mandiri sesuai dengan standar World Health Organization (WHO) serta edukasi masyarakat untuk menjaga kebersihan tangan dengan cara terampuh yakni cuci tangan yang baik dan benar dalam rangka mitigasi Covid-19

Pada tahun ini, KKN yang diselenggarakan oleh Undip berbeda pada tahun sebelumnya dikarenakan bertepatan dengan pandemi Covid-19. Mahasiswa dikerahkan untuk mengabdi didomisili masing-masing dalam bentuk program monodisiplin (individu) dengan mengusung tema "Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)".

Kata sambutan Lurah Perhentian Marpoyan, H. Mohamad Amin, S.Sos. (kanan)/dokpri

Lurah Perhentian Marpoyan, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, H. Mohamad Amin, S.Sos. mengapresiasi program yang dibawakan oleh mahasiswa KKN Undip, "kami sangat terbuka untuk seluruh kegiatan KKN mahasiswa. Program-program yang dibawakan ini sangat bermanfaat terutama meningkatkan kesadaran kita untuk menjaga kebersihan dan protokol kesehatan", katanya. Amin menambahkan, "Hand sanitizer yang dibuat juga dapat dijual nantinya sebagai penghasilan tambahan untuk ibu-ibu dimasa pandemi seperti ini".

Program KKN yang diadakan di Kantor Lurah Perhentian Marpoyan, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru ini diawali dengan demonstrasi pembuatan hand sanitizer sesuai dengan resep WHO. Selain pelatihan, mahasiswa KKN Undip juga membagikan selebaran yang berisi langkah-langkah pembuatan hand sanitizer dan mengunggah video bagaimana cara membuat hand sanitizer ke laman Youtube (dapat diakses melalui link bit.ly/membuathandsanitizerKKNUNDIP ) dengan tujuan agar masyarakat dapat mengingat kembali langkah-langkah yang telah diajarkan.

Demonstrasi pembuatan hand sanitizer oleh Mahasiswa KKN Undip/dokpri

Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi program mengenai cara mencuci tangan dengan baik dan benar. Mahasiswa Undip, Mohammad Habiel Baihaqi, menjelaskan, "hand sanitizer sangat praktis untuk membunuh kuman dari tangan terlebih jika kita sedang berada di luar ruangan dan sulit menemukan sarana cuci tangan.. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline