Lihat ke Halaman Asli

Surat Nangka buat Dwi Estiningsih

Diperbarui: 8 Januari 2017   10:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Sumber Gambar : https://www.facebook.com/EstiningsihDwiPsi/)

GERIMIS YANG MENGUNDANG

Ibu Dwi Estiningsih yang Aduhai

Ayo kita Ta'aruf sejenak sambil mencicipi buah Nangka ditengah sejuknya angin sepoi-sepoi.

Gimana? seru? serasa didobrak? Awas kena ceceran getah. Lupa bawa tisu.

Esti, sepertinya ukhti punya kebiasaan melihat sesuatu sepotong-sepotong. Hingga kliping koran juga dipotong-potong dalam status yang ukhti muat kemaren,yaitu artikel berita pada website UKBI, namun tidak di upload secara lengkap. Supaya umat tidak salah tafsir seperti sudah-sudah, coba baca halaman terakhir,untuk mudahnya buka link ini.

Disana tertulis sumber berita dari Koran Sindo. Siapa pemiliknya? Antum semua cukup menjawab dalam hati. Lanjutkan dengan mengklik ini

Keterangan pemberitaan terbit pada tanggal 24 Agustus 2015 pukul 09.30 pagi. Selanjutnya klik tautan berita kompas.

tangkapan layar laman situs SINDO News dan Kompas.com

Pada tanggal yang sama pukul 19.40 malam Hary Tanoe menyatakan sepakat dengan kebijakan Presiden. Nah lho. Lalu apa kepentingan UKBI? Tujuannya demi menyerap aspirasi publik. Jadi tidak lantas ditafsirkan menolak kebijakan. Kemudian dipelintir tukang inti adanya konflik antar lembaga.

Jadi, ayo kita Istiqomah menjaga aurat lisan dan tulisan dari godaan duduk berduaan dibawah pohon Nangka. Supaya gerimis tidak mengundang perhatianLaskar.

Salam Gunting dari Bogor




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline