Lihat ke Halaman Asli

Karnaval Sepi

Diperbarui: 25 Juni 2015   01:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hening seperti menjalar urat urat nadi
Aku benci sepi
Aku ingin meriah seperti karnaval
Dengan warna warni lampu
Serta badut badut yang berjingkrakan
Ada musik riang yang gelorakan jiwa
Ditingkahi celoteh dan tawa lepas
Barangkali disana aku akan rindu hening
Sejenak menyelinap dibalik tenda
Untuk tenggelam dalam pelukmu
Lalu kita berlari menjauh dari keramaian
Duduk berdua berceloteh cerita
Dalam lemparan canda tawamu
Sayup sayup masih terdengar musik karnaval
Menemani obrolan kita
Aku rindu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline