Lihat ke Halaman Asli

Mas, Aku Masih Rindu

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mas,
Aku masih rindu
Rindu menikmati celoteh pagimu
Besok
Tunggu aku ya di kedai roti di pojok kota kita. Nanti kupesankan setangkup roti daging asap dan semangkuk bihun kuah kesukaanmu. Ditemani secangkir kopi hitam pekat dan obrolan ringan tentunya mengasikan ya.
Mas,
Aku masih rindu
Besok ajak aku ya menyusuri jalan bukit yang berkelok kelok sambil menikmati udara segar pagi hari bersama hangatnya matahari dan hijaunya dedaunan disepanjang jalan.
Mas,
Aku selalu rindu...
Aku selalu rindu mendengarkan kisah kisah masa kecilmu. Cerita tentang kerbau dan nyanyian kodok di dekat rumahmu, tentang belut, tentang gunung, tentang pantai, tentang bermain ski dan mancing di Avimore. Aku tak kan bosan mendengarnya lagi dan lagi...

Mas,

Aku akan selalu rindu...menikmati waktu bersamamu tanpa topeng... tanpa layar...

Every minute with you is worthwile

Every moment with you is precious

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline