Guru merupakan orang tua kita di sekolah, Guru bertugas untuk mengajarkan pengetahuan, keterampilan, dan nilai-nilai kepada siswa. Mereka merancang kurikulum, menyampaikan materi pelajaran, dan menilai kemajuan siswa. Selain mengajar, guru juga membimbing siswa dalam aspek akademis maupun non-akademis.
Mereka membantu siswa mengembangkan potensi diri, memberikan nasihat, dan mendukung pertumbuhan emosional serta sosial siswa.Guru juga berperan dalam mengelola kelas agar lingkungan belajar tetap kondusif. Mereka menetapkan aturan, menjaga disiplin, dan menciptakan suasana yang mendukung pembelajaran.
Secara keseluruhan, guru adalah pilar utama dalam sistem pendidikan yang tidak hanya berfokus pada transfer pengetahuan tetapi juga pada pengembangan karakter dan potensi individu setiap siswa.Sebagai contoh sikap disiplin di sekolah yaitu kebersihan kelas, Disitu guru harus bisa menjadi pembimbing sekaligus teladan dalam menjaga kebersihan kelas Guru harus menunjukkan contoh yang baik seperti tidak membuang sampah sembarangan, merapikan meja, dan membersihkan papan tulis setelah digunakan akan menjadi teladan bagi siswa.
Ketika siswa melihat gurunya menjaga kebersihan, mereka akan lebih termotivasi untuk melakukan hal yang sama.Selanjutnya guru juga perlu menerapkan sistem piket harian atau mingguan di mana setiap siswa memiliki tanggung jawab tertentu terhadap kebersihan kelas dapat menjadi cara efektif untuk menjaga kebersihan. Guru perlu mengawasi pelaksanaan piket ini dan memberikan apresiasi kepada siswa yang menjalankan tugasnya dengan baik.
Guru juga bisa mengadakan program kebersihan seperti "Hari Bersih-Bersih" di mana seluruh kelas bekerja sama membersihkan ruang kelas dan lingkungan sekitarnya. Program ini tidak hanya meningkatkan kebersihan tetapi juga membangun kerjasama dan rasa tanggung jawab di antara siswa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H