Lihat ke Halaman Asli

Ibu

Diperbarui: 12 Juni 2020   16:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Tentang ibu.... 

Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu. (surah luqman) 


Bagi kita yang masih memiliki orangtua sayangilah, cintailah, perhatikanlah dan pedulilah terhadap orangtua kita.
Jika orangtua yang sudah mendahului kita maka cintai dan sayangilah melalui untaian doa. 


Hargai setiap waktu yang telah ia berikan.
Hargai setiap perhatiannya.
Hargai setiap pengorbananya.

Banyak kebaikan yang ia berikan.
Banyak pengorbanan yang ia berikan.
Banyak air mata yang ia teteskan.

Janganlah jadi anak durhaka.
Jangan kamu mengabaikannya.
Jangan kamu buat ia sebagai barang yang tidak berharga.

Jangan abaikan ia disaat kamu senang.
Jangan  biarkan ia lapar disaat kamu kenyang.
Jangan  biarkan ia haus disaat kamu puas minum. 


Cinta yang tulus adalah cinta ibu.
Ia bagaikan permata.
Ia bagaikan berlian.
Ia adalah sosok yang paling mulia. 


Sayangilah...
Cintailah...
Kebersamaan dengannya adalah moment yang paling mahal.

Uang bisa di cari.
Harta bisa di cari.
Kesenangan bisa di cari.
Ilmu bisa di gali.
Tapi kebersamaan bersama ibu tak bisa terulang.

Maka dari itu jangan sampai menyesal. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline