Lihat ke Halaman Asli

Aku Tidak Ingin Menjadi Van Gogh

Diperbarui: 21 Juni 2020   19:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

pagi ini kutemukan diriku terbangun, dengan darah berceceran di seprei dan telinga sedikit perih. Oh tidak, sy tidak ingin jadi Van Gogh. Benar saja di lantai marmer kutemukan sepotong telinganku dengan darah dimana-mana.
Segera kuselamatkan seprei dari darah yang semakin merembes, menyelamtkan sepotong kenang yang tersisa, sia-sia saja aroma tubuh kekasihku yang melengket diseprei kini berganti amis yang menjijikkan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline