Lihat ke Halaman Asli

Bert Toar Polii (Bertje)

Atlet, Pelatih, Jurnalis Bridge

Indonesia Gagal Raih Medali di 53rd APBF Championship Hongkong

Diperbarui: 15 Juni 2023   21:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpribadi

Indonesia Gagal Raih Medali di 53rd APBF Championship Hongkong

Oleh : Bert Toar Polii

Dalam beberapa tahun terakhir ini, sepertinya hasil di 53rd APBF Championship di Hongkong adalah yang terkelam dalam sejarah bridge Indonesia.

Mentargetkan dua medali emas malah pulang tanpa medali. Padahal terakhir tahun 2022 di The 4th Asia Cup Bridge Championship kita berhasil meraih 2 medali emas dari nomor putri dan mixed. Sebelumnya tahun 2021 ketika masih online kita mampu juga meraih dua medali emas dari kategori yang sama.

Tahun 2019 di Singapura kita masih meraih dua medali perak dari tim mixed dan senior. Sebelumnya 2017 di Seoul 1 emas, 2015 di Bangkok 1 emas dan 2013 di Hongkong 3 medali perak. Sebelum tahun 2019 yang dipertandingkan hanya Open, Ladies dan Senior. Baru di Singapura tahun 2019 ditambahkan kategori baru Mixed Team.

APBF Championship khusus tahun ganjil memang selain mencari juara APBF juga dimanfaatkan untuk memilih 3 negara yang akan mewakili Zone VI ke Kejuaraan Dunia Bermuda Bowl, Venice Cup, d'Orsi Trophy dan Wuhan Cup untuk Mixed Team

Semoga hasil ini menjadi pelajaran berharga buat PB Gabsi agar kedepannya bisa menyiapkan tim nasional sedini mungkin. Selain itu melihat hasil sempurna yang diraih China dengan memborong 4 kategori yang dipertandingkan kita harus belajar dari mereka,

Peremajaan pemain telah mereka lakukan dengan baik sehingga pemain sekelas Wang Wenfei seorang Grand Master wanita yang sudah meraih juara dunia dua kali saat ini tidak terpakai.

Ia kemudian memilih karier sebagai pelatih dan tahun ini ia membawa China Hongkong Ladies team meraih medali perunggu. Sebelumnya ia pernah melatih tim putri Korea.

Memang kalau melihat daftar pemain yang dikirim oleh China, China Hongkong, China Taipei, Singapura termasuk India terlihat sudah banyak terselip pemain muda.

Namun kita masih bisa bersyukur karena keempat tim nasional Indonesia untuk ikut Kejuaraan Dunia di Maroko bulan Agustus nanti.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline