Lihat ke Halaman Asli

Bert Toar Polii (Bertje)

Atlet, Pelatih, Jurnalis Bridge

Pemikiran HN Sumual (Om Ventje) Tentang Seho

Diperbarui: 17 Januari 2023   10:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

PEMIKIRAN H N SUMUAL (Om Ventje) TENTANG SEHO

Oleh: Bert Toar Polii

Alm. HN Sumual atau akrab dipanggil Om Ventje selama hampir 15 tahun tak kenal lelah mengkampanyekan system pembangunan ekonomi dengan melibatkan rakyat banyak dan memperhatikan lingkungan hidup dan baru diikuti oleh pemerintah.

Ini komentar Theo Sambuaga mengenai hal ini: "dia juga selalu mendorong masyarakat untuk menanam pohon seho atau aren. Karena pohon ini bisa dijadikan sumber bahan bakar alternatif yaitu bioethanol. "Beliau menganjurkan ini sudah dari 15 tahun lalu sementara pemerintah baru menganjurkan lima tahun belakangan ini," jelasnya.

Inilah pemikirannya :

Menurut almarhum, sistim pembangunan harus mengutamakan program-program yang melibatkan sebanyak-banyaknya warga masyarakat dan sekaligus bersifat sustainable. Suistainable development, pembangunan yang berkelanjutan, artinya selalu harus menjaga daya dukung lingkungan alam, baik yang langsung bagi kehidupan manusia maupun dukungan alam dalam hal menyediakan bahan baku untuk aktivitas produksi.Nah, berdasa pertimbangan factor-faktor yang mutlak diperhatikan itulah maka belakangan ini saya tak henti-hentinya mengkampanyekan gerakan penanaman dan pemanfaatan pohon seho. Penanaman pohon seho secara missal ini membawa sekaligus 3 (tiga) manfaat besar dalam menjawab permasalahan yang dihadapi bangsa ini.Inilah tiga manfaat besar terbut :

Manfaat Pertama,

Seho sebagai sumber energy

Saguer (nira) dapat diproduksi menjadi ethanol, bahan bakar alternative. Bayangkan, bangsa kita, daerah-daerah kita, menjadi produsen besar bahan bakar. Di tanah Minahasa saja, jika 100 ribu HA lahan ditanami pohon seho, bisa menghasilkan 1 juta barel per-hari. Kalau rakyat Indonesia menanam 5 milyar pohon, secara rata-rata tiap orang menananm 25 pohon, kita nanti akan menghasilkan ethanol sebanyak 60 an juta barel per-hari atau sama dengan produksi BBM seluruh dunia saat ini.! Jadi, manfaat yang paling kecil yang bisa didapat, Negara ini tidak harus impor BBM, rakyat tak harus menderita setiap terjadi fluktuasi harga BBM di pasaran internasional.

Belum lagi kalau kita ingat, minyak bumi itu secara pasti semakin langka dan bahkan akan habis. Kenapa, karena minyak bumi berasal dari sumber yang non-renewable, minyak bumi berasal dari fosil. Sedang saguer atau pohon seho jelas renewable, setiap saat bisa tanam lagi.

Ada lagi keunggulan saguer sebagai sumber bahan bakar, yaitu kalau nanti teknologi dunia semakin disiapkan untuk menggunakan hydrogen sebagai energy alternative. Saguer adalah sumber hydrogen yang proses produksinya relative lebih gampang disbanding bahan baku lain, lebih ekonomis.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline