ghana membuktikan diri Tim Afrika paling terhormat. Mewakili benua Afrika, Ghana termotivasi lebih dari sekedar lolos ke perempat final. Setidaknya benua penyelenggara pesta empat tahunan ini akan memberikan dukungan kepada peringkat 37 FIFA ini.
Ghana relatif beruntung dari Pantai Gading yang lebih diunggulkan dari Tim Kesebelasan dari Afrika. Sayang Pantai Gading menempati Grup G, grup maut antara lain Tim Samba Brasil dan Portugal, sehingga Pantai Gading tersingkir dari 16 besar. Ghana akan masih berpeluang untuk menang lawan Uruguay, karena juara dunia dua kali itu, meskipun tidak harus diremehkan, tidak seberbahaya Brasil misalnya.
Jika Ghana berhasil mengalahkan Uruguay, mereka selanutnya bertemu pemenang antara Argentina dan Brasil. Tim asuhan Milovan Rajevac dapat menjadi kuda hitam juara piala dunia, atau setidaknya menjadi momok dan favorit jadi finalis. Ghana menjadi tim Afrika pertama yang lolos ke Piala Dunia berkat kemenangan dalam empat pertandingan beruntun atas Benin, Mali, dan Sudan. Lolos sejak awal, dan dipastikan berpartisipasi dalam Piala Afrika, Ghana bisa melakukan persiapan dengan matang.
Untuk menjadi Kuda Hitam menuju juara dunia, Ghana harus memastikan kemenangan melawan Uruguay. Meskipun itu kejutan yang tidak kecil, adalah salah satu kejutan dan contoh bagi Negara Afrika lain untuk merasa terhormat di Piala Dunia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H