Lihat ke Halaman Asli

Berlian

Mahasiswi

Atasi Nyeri Haid dengan Jahe Merah pada Remaja Putri

Diperbarui: 27 Agustus 2022   06:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Dokpri)

ATASI NYERI HAID DENGAN JAHE MERAH PADA REMAJA PUTRI

Berlian Putri, Mulyaningsih

Universitas ‘Aisyiyah Surakarta

 

BeritaAiska- Nyeri haid atau dismenorea adalah sakit yang terjadi ketika akan mengalami menstruasi atau selama menstruasi. Dismenorea dikenal sebagai nyeri diperut yang terjadi ketika menstruasi yang disebabkan oleh peningkatan uterus (Utari, 2017). 

Di Indonesia banyak wanita yang mengalami nyeri haid atau disebut juga dismenorea, menurut angka kejadian dismenorea di Indonesia mencapai 54,89% pada usia produktif. Banyak remaja putri yang mengalami dismenorea merasakan dampaknya, seperti tidak dapat melakukan aktivitas sehari-hari seperti biasanya. Hal tersebut cukup mengganggu aktivitas rutin yang dilakukan. Selain mengganggu aktivitas sehari-hari, dismenorea juga dapat mengganggu prestasi siswi sekolah karena kurangnya fokus belajar akibat nyeri dimenorea yang dialami. Apabila dismenorea tidak segera ditangani dan dirasakan terus-menerus memungkinkan adanya masalah ginekologi yang harus ditangani lebih lanjut (Ria et al., 2021). Dismenorea dapat diatasi. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi dismenorea. Salah satu cara untuk mengatasi dismenorea yaitu dengan kompres jahe merah.

Kompres jahe merah mengandung enzim siklo oksigenasi yang dapat mengurangi nyeri pada dismenorea. Terapi ini dilakukan menggunakan kurang lebih 3 rimpang jahe merah yang telah dihaluskan, kemudian jahe tersebut dimasukan kedalam kain lalu direndam air panas untuk mengompres area nyeri sekitar perut. Pada tanggal 14 Juni 2022 telah dilakukan pengabdian Masyarakat di SMA Negeri 2 Sragen dengan melakukan edukasi dan penerapan terapi kompres jahe merah ini. Edukasi dilakukan kepada siswi SMA Negeri 2 Sragen yang merupakan anggota PMR dan dilakukan penerapan kepada dua siswi yang sedang mengalami nyeri haid. Pada penerapan ini didapatkan hasil penurunan skala nyeri pada kedua siswi. Hasil penurunan nyeri haid turun pada satu tahap nyeri, dari skala nyeri sedang menjadi skala nyeri ringan.

Maka dapat disimpulkan terapi kompres jahe merah ini efektif dalam mengurangi nyeri haid, oleh karena itu terapi ini dapat dilakukan ketika remaja wanita sedang mengalami nyeri haid.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline