Kuliah Kerja Nyata (KKN) UMD Universitas Jember (UNEJ) kelompok 187 resmi ditutup pada Senin (21/08/2023) di Desa Tempeh Kidul, Kabupaten Lumajang, Jawa Barat. KKN ini telah dilaksanakan selama 40 hari, tepatnya dimulai sejak 12 Juli 2023. Selama 40 hari mahasiswa KKN kelompok 187 telah melaksanakan 4 program kerja yang diusulkan kepada Kepala Desa Tempeh Kidul ketika penerjunan. Program kerja ini diterapkan berdasarkan tematik KKN yang telah diusung oleh mahasiswa kelompok 187 yaitu Tematik Desa Pertumbuhan Ekonomi Merata. Program kerja yang diusulkan telah melalui survei secara langsung maupun tidak langsung seperti survei data SID Kemendesa. Program kerja yang dilaksanakan di Desa Tempeh Kidul disertai dengan slogan GEMPUR yang merupakan akronim dari gerakan mendukung perekonomian usaha mikro. Berikut empat program kerja yang berhasil diterapkan oleh mahasiswa KKN di Desa Tempeh Kidul:
1. Sosialisasi dan pelatihan media sosial bagi pelaku UMKM
Sosialisasi dilaksanakan pada tanggal 29 Juli 2023 dengan tema "Pemanfaatan Media Sosial Untuk Bisnis UMKM di Era Digital". Sosialisasi ini dilatarbelakangi oleh banyaknya pelaku UMKM di Desa Tempeh Kidul yang belum memiliki media promosi yang memadai. Penjualan yang dilakukan oleh pelaku UMKM Desa Tempeh Kidul sebagian besar melalui promosi mulut ke mulut. Sosialisasi berisi pemberian informasi mengenai media sosial dan cara berjualan di media sosial. Sosialisasi dilanjutkan dengan pemberian pelatihan secara pribadi kepada pelaku UMKM mengenai pembuatan akun media sosial dan marketplace serta cara penggunaannya. Program kerja ini dapat dirasakan manfaatnya bagi pelaku UMKM Desa Tempeh Kidul seperti dapat mengoperasikan marketplace sebagai sarana jual beli produk. "Sekarang saya sudah bisa berteknologi, sudah bisa jual beli online dengan shopee dan Instagram berkat anak anak KKN. Semoga kedepannya usaha saya bisa lebih diperhatikan." Ucap Mardi pemilik usaha tanaman hias.
2. Bazar UMKM
32 UMKM tersurvei mahasiswa KKN sebagian besar memiliki kendala dalam hal promosi kepada masyarakat luas. Maka dari itu, gelar bazar ini diadakan bertujuan memperkenalkan UMKM yang ada di desa Tempeh Kidul kepada masyarakat yang lebih luas terutama dengan hadirnya pihak pihak penting seperti Wakil Bupati dan lainnya. Pelaksanaan bazar berlangsung selama dua hari sejak Rabu (2/8/2023) hingga Kamis (3/8/2023). Acara ini merupakan bagian dari kegiatan Grebeg Suro dan Pameran UMKM. Gelar bazar UMKM di hari kedua dilaksanakan bersamaan dengan Grebeg Suro tahun ini yang dihadiri oleh Wakil Bupati Lumajang Ir. Hj. Indah Amperawati Masdar, M.Si.. Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh Kadin Lumajang, Kepala Dinas Koperasi Lumajang, Camat Tempeh beserta beberapa staf, dan beberapa kepala desa seluruh Kecamatan Tempeh. Terdapat 11 stand didirikan tepat di depan balai desa Tempeh Kidul. Sebelas stand bazar tersebut diisi bergantian di untuk hari pertama dan hari kedua. Acara agung Grebeg Suro dan Pameran UMKM diselenggarakan dengan harapan dapat memperkenalkan potensi Desa Tempeh Kidul kepada khalayak luas. "Saya ingin apa yang ada di Tempeh Kidul lebih dikenal oleh masyarakat luas, adanya acara besar ini diharapkan memperbanyak pengunjung sehingga banyak orang melihat potensi desa ini", ungkap Sunjoto selaku Kepala Desa Tempeh Kidul.
3. Pembuatan Website UMKM Desa
Keadaan yang terjadi pada para pelaku UMKM ini memerlukan solusi berupa media promosi yang bisa memperkenalkan produk - produk UMKM Tempeh Kidul ke masyarakat luar daerah. Tentunya di masa modern dan serba online ini ada banyak cara yang bisa diterapkan salah satunya dengan media website. Hanya dengan ketik dan klik, website bisa dengan mudahnya menampilkan semua produk UMKM Tempeh Kidul. Selain itu, karena ketiadaan sentral UMKM di desa ini, maka website yang telah dibuat mahasiswa KKN dapat dijadikan sebagai sentralnya. "Berkat website membantu memperkenalkan produk produknya ke luar daerah dan akan sangat membantu masyarakat luas untuk tahu potensi UMKM desa. Karena sentral UMKM di desa ini tidak ada, maka website ini bisa jadi sentralnya. Websitenya bisa digabung dengan web pelayanan," ucap Sunjoto selaku Kepala Desa Tempeh Kidul. Program kerja pembuatan website ini diperlukan keberlanjutan agar website tetap bisa diakses masyarakat luas. Nantinya setelah mahasiswa KKN undur diri dari desa, kader digital akan meneruskan sebagai admin dari website tersebut. Tentunya mahasiswa KKN tetap akan berhubungan supaya dapat membantu bila terjadi sesuatu pada website yang belum mampu diatasi oleh perangkat desa dan kader digital.
4. Pelatihan Pembuatan Totebag Ecoprint
Echo-print merupakan teknik pewarnaan kain menggunakan bahan alami seperti batang, daun maupun bunga. Tanaman seperti daun singkong, pepaya maupun jagung yang melimpah di Desa Tempeh Kidul perlu dimanfaatkan dari berbagai aspek seperti daunnya, tidak hanya buahnya saja. Pemanfaatan ini juga menjadikan sebuah upaya untuk dapat meminimalisir adanya limbah daun. Maka dari itu, echo print daun ini dirasa cocok diterapkan dan diadakan pelatihan oleh mahasiswa KKN UMD 187 Universitas Jember bersama Ibu PKK Desa Tempeh Kidul. Tas totebag hasil pelatihan selanjutnya ditampilkan dalam acara Expo KKN Universitas Jember pada hari Minggu tanggal 27 Agustus 2023.
Program-program yang telah berhasil dilakukan tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat Desa Tempeh Kidul sekaligus mampu menangani permasalahan yang dihadapi. Kepala desa beserta perangkat berterima kasih atas kedatangan mahasiswa KKN yang membantu kegiatan - kegiatan desa serta program - programnya yang berusaha memajukan UMKM.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H