Lihat ke Halaman Asli

Perbedaan Ilmu Alam dan Ilmu Sosial Secara Epistemologi

Diperbarui: 17 Juni 2015   08:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

A.Epistemologi

Objek telaah epistemologi adalah mempertanyakan bagaimana sesuatu itu datang dan bagaimana mengetahuinya, bagaimana membedakan dengan yang lain. Landasan epistemologi adalah proses apa yang memungkinkan mendapatkan pengetahuan logika, etika, estetika, bagaimana cara dan prosedur memperoleh kebenaran ilmiah, kebaikan moral dan keindahan seni, serta apa definisinya. Dalam epistemologi muncul beberapa aliran berpikir, yaitu:

1.Empirisme

2.Rasionalisme

3.Positivisme.

4.Intuisionisme

1.Ilmu Alam.

Ilmu alam merupakan ilmu yang mempelajari objek-objek empiris di alam semesta ini. Ilmu alam mempelajari berbagai gejala dan peristiwa yang mempunyai manfaat bagi kehidupan manusia. Berdasarkan objek telaahnya, maka ilmu dapat disebut sebagai pengetahuan empiris. Ilmu alam mempunyai asumsi mengenai objek, antara lain:

a.Menganggap objek-objek tertentu mempunyai keserupaan satu sama lain, yaitu dalam hal bentuk struktur dan sifat.

b.Menganggap bahwa suatu benda tidak mungkin mengalami perubahan dalam jangka waktu tertentu

c.Menganggap tiap gejala bukan merupakan suatu kejadian yang bersifat kebetulan.

Dalam pandangan empirisme ilmu tidak menuntut adanya hubungan kausalitas yang mutlak, sehingga suatukejadian tertentu harus diikuti oleh kejadian yang lain. Ilmu tentang objek empiris pada dasarnya merupakan abstraksi yang disederhanakan. Hal ini perlu karena kejadian alam sangat kompleks. Kegiatan yang dilakukan dalam ilmu alam tidak merupakan objek penelitian ilmu alam, sebab praktik ilmu alam merupakan suatu aktivitas manusia yang khas. Manusia memang dapat terlibat sebagai subjek dan sebagai objek. Ini artinya, manusia memprakteki dan diprakteki.

2.Ilmu Sosial.

Ilmu sosial adalah ilmu yang mempelajari manusia dalam segala aspek hidupnya, ciri khasnya, tingkah lakunya, baik perseorangan maupun bersama, dalm lingkup kecil maupun basar. Objek ilmu sosial lain sama sekali dengan objek material ilmu alam. Objek material dalam ilmu sosial adalah berupa tingkah laku dalamtindakan khas manusia, bebas, dan tidak deterministik.

Objek ilmu sosial yaitu manusia sebagai keseluruhan. Penelitian dalam ilmu sosial juga menimbulkan perbedaan pendekatan.

Beberapa Karakter objek penelaahan ilmu sosial

a.Objek penelaahan yang kompleks.

b.Kesukaran dalam pengamatan.

c.Objek penelaahan yang tidak terulang.

d.Hubungan antara ahli dan objek penelaahan sosial.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline