Lihat ke Halaman Asli

Ig @widhawatitok

Tiktok @widhadong

Tanda-tanda Anda Cocok Ngeblog di Kompasiana

Diperbarui: 1 April 2018   16:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Ngeblog itu bebas, bisa di blog gratisan atau di blog yang di belikan domain sendiri, bisa di Kompasiana bisa juga ditempat lainnya. Namun, "blogger sejati" pasti punya blog lebih dari satu, diplatform sini ada, disana juga punya, seolah-olah dimana-mana ada gitu, jadi kalo misal ada acara kopdar disini bisa ngaku kompasianer, besok ada acara lagi disana bisa ngaku apagitu. Betul gak? "blogger sejati" pasti manggut-manggut. Termasuk yang nulis, blog gratisan banyak, blog yang dibelikan domain juga punya, diplatform sebelah juga bikin, dan di kompasiana juga ada. Tapi ya gitu sih, "blogger sejati" pasti gak sempat ngupdate kesemua blog yang ia punya, betul gak? menurutku sih betul banget, contohnya ini blog komasiananya gak pernah update, dianggurin saja, ibarat makanan ini udah mubadzir level 8.

Kalau aku pandang-pandang wajah kompasiana ini dilayar monitor, maka aku bisa menerka-nerka, tanda-tanda orang cocok ngeblog di Kompasiana. Berikut tanda-tanda anda cocok ngeblog di Kompasiana (berdasarkan analisa ngasal belaka): 

1. Suka Nulis Aja Suka nulis aja disini maksudnya adalah ya cuma suka nulis sesuatu aja gitu, tanpa embel-embel monitize blog atau sebangsanya. Jadi kalo ngeblognya pengen jadi publiser google adsense misalnya, ya itu gak cocok kalo di kompasiana. Jalur alternatifnya kalo pengen dapat duit dari ngeblog di kompasiana itu ya ikut lomba-lomba blog aja, karena di kompasiana sendiri sering mengadakan lomba blog. 

2. Suka Mengikuti Berita Kalo udah "suka nulis aja" terus didukung suka mengikuti berita-berita terkini, anda bisa menjadi sosok kompasianer yang sempurna. Kenapa? karena dijamin anda gak bakalan ada alasan untuk gak sempat update, apalagi beralasan gak ada ide buat nulis. Meski ide nulis itu bisa dari mana saja, tapi ide yang paling mudah adalah dari berita-berita terbaru, dimana disitu ada celah buat kita menyampaikan opini. 

3. Bersedia Tulisannya Dibaca Banyak Orang Jika anda menulis di Kompasiana itu berarti tau akibatnya yakni kemungkinan tulisan dibaca banyak orang. Apalagi jika anda menulis sesuatu yang berkaitan dengan berita-berita terbaru, misal dalam bidang politik atau yang lainnya dimana kesempatan masuk HL tinggi. 

4. Sanggup menerima komentar dari orang lain Kalo tulisan dijangkau atau dibaca banyak orang, tak menuntup kemungkinan ada orang lain yang bakal komentar. Dan komentar yang muncul bisa aja positif bisa aja negatif atau bahkan ngebully, entah ngebully pihak yang dibahas dalam tulisan atau ngebully yang nulis. Lalu, kenapa blog kompasianku jarang bahkan cinderung gak pernah update, apa karena aku gak cocok ngeblog di Kompasiana? oh tentu tidak, aku bukannya gak cocok, karena pada dasarnya aku suka menuliskan sesuatu dan aku juga suka mengikuti berita, aku juga pasti suka banget kalo tulisanku dibaca banyak orang. Tapi kok kompasiananya gak update? mungkin ya itu tadi "blogger sejati pasti gak sempat ngupdate kesemua blog yang ia punya", kebetulan aja yang kompasiana ini ndelalahnya blog yang gak ke update gitu (*alasan, padahal blog yang lainnya juga gak ada yang upate-update amat, meski ada sih yang agak menonjol ke updatenya. Ada yang menonjol ke updatenya? *eaaaa -antara sombong atau cuma ngaku-ngaku-). NB: apabila ada kata "blogger sejati", arti sesungguhnya adalah blogger yang sejatinya gak bisa fokus pada salah satu blognya. salam, Grosir Payung




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline