Menjual produk melalui online adalah salahsatu cara mendongkrak penjualan produk-produk Usaha Kecil Menengah (UKM). Soalnya, cara ini bisa meningkatkan hingga 80 persen angka penjualan dan membuat perusahaan menjadi 17 kali lebih inovatif. Sayangnya masih sangat sedikit UKM-UKM di Indonesia memanfaatkan teknologi ini.
Hasil riset Google menyebutkan, hingga saat ini 36 persen UKM masih menggunakan pola offline alias belum memanfaatkan teknologi internet, 37 persen sudah menggunakan online paling dasar alias basic, 18 persen memiliki kemampuan online kelas menengah dan baru 9 persen yang memiliki kemampuan bisnis online lanjutan.
Salahsatu indikator masih sedikitnya UKM menggunakan internet juga dari angka penggunaan website untuk mengembangkan bisnis mereka. Hingga saat ini Google mencatat baru 75-100 ribu saja pelaku UKM memiliki website untuk menjual produknya. Padahal di selantero negeri ini terdapat tak kurang dari 56 juta UKM alias kurang dari satu persen.
Strategisnya pemanfaatan teknologi online ini juga sudah digaungkan Kementerian Koperasi dan UKM kepada jaringan UKM di seluruh Indonesia. Tetapi sebagian pelaku UKM memang belum mau menggunakan internet untuk berjualan dagangannya. Hal ini disebabkan pengatahuan UKM yang masih rendah mengenai potensi ini dan kendala jaringan internet yang belum bisa menjangkau secara efektif di berbagai wilayah UKM berada. Akibatnya internet belum dilirik sebagai cara yang jitu meningkatkan pendapatan mereka.
Selain mampu menjangkau pasar yang sangat luas, menjual secara online juga mampu memangkas biaya belanja iklan yang memakan anggaran besar itu. Bukan itu saja, online juga memungkinkan UKM menjangkau pasar luar negeri yang selama ini sulit mereka jamah karena jarak yang terlalu jauh. Transaksi melalui online juga jauh lebih mudah bagi pelaku bisnis karena ada beragam perangkat yang mendukung model transaksi seperti ini.
Tak kalah penting, memasuki dunia internet akan memberikan banyak pengetahuan baru bagi UKM sehingga mendorong UKM lebih inovatif, memiliki jaringan lebih luas untuk mendukung berbagai kebutuhan produksi mereka.
