Pahlawan Baru
Diperbarui: 26 Juni 2015 02:38
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com
Bintang yang Kau genggam
Menyilaukan matamu…
Pijar matahari pagi…
Menguapkan embun di jiwamu...
Oh Pahlawan Baru , Pahlawan tanpa mati dahulu....
Oh Pahlawan Baru , Doa terbaikku masih untukmu....
Banyak yang terlalu di debar semangatmu...
Banyak yang berlalu di binar salammu...
Yang terusung bukanlah wujudmu , tapi akhlakmu...
Yang terkubur bukanlah jasadmu , tapi nuranimu...
Oh pahlawan baru , Pahlawan tanpa mati dahulu...
Oh, Pahlawan baru, Doa terbaikku masih untukmu....
Tuhan , ampuni Murkaku...
Tuhan , ampuni Murkaku...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H