Oleh Benita Salsabilla Gunawan
Nah sesuai judul diatas saya akan menceritakan gimana sih kehidupan anak merantau jauh dari sanak keluarga dan biaya yang dikeluarkan itu apa ajaa yaa.
Sebenernya sih saya agak bingung untuk memceritakan hal tersebut karena saya belum pernah merasakan hidup merantau di kota orang apalagi kota besar hufttt dibayangin aja udah engga kuat dan pastinya ribet.
Tetapi tidak usah panik kebetulan saya punya teman yaa bisa dibilang sahabatlah yang menjalani kesehariannya sendiri atau biasa disebut merantau. Dia asli Kediri yang saya tau makanan khas disana itu pecel ya.. atau apa sih makanan khasnya saya juga engga begitu paham hahaha.
Dia cerita kalau merantau itu engga enak, udaranya yang panas dan macet. Dibandingkan di Kediri yang mempunyai udara sejuk kerena belum begitu terkena polusi. Tetapi karena dia ingin membahagiakan kedua orangtuanya serta keluarga, dia rela merantau karena tujuan utamanya adalah bekerja dan kuliah. Dia bekerja di salah satu anak perusahaan pelindo tepatnya di BJTI
Oh iya, dia juga cerita tentang biaya hidup pada saat merantau loh yang kita bahas di awal tadi. Nah berikut biaya yang dikeluarkan dia selama merantau.
Biaya Kost
Kebetulan dia ngekost di deket rumah saya tapi buat berapa jaraknya saya tidak seberapa paham karena saya hanya tau gangnya aja sih hehe. Dia sempat cerita kalau kost di daerah sini harganya cukup terjangkau sama seperti kost di daerah kampus-kampus gitu. Biaya sewa kost perbulan Rp. 350.000. Termasuk murah sih yaa kalo dihitung-hitung.
Biaya Makan dan Minum
Untuk biaya makan sih relatif murah kalau pintar-pintarannya nyari tempatnya juga. Buat makan itu maksimal sehari Rp. 25.000 karena dia dapat makan juga dari tempat kerja, lumayanlah meminimalisir pengeluaran. Masalah minum dia sedia galon di kost supaya hemat, juga engga dikit-dikit beli air minum di luar.
Biaya Transportasi