Lihat ke Halaman Asli

Oh Negeriku

Diperbarui: 30 Desember 2015   20:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

dengarkanlah, sekarang aku sedang bernyanyi

bagi tanah yang bergemuruh dalam derap kemajuan

sembari menatap ke tulang-belulang yang berserak di jalanan

jerit tangis para pahlawan yang merindukan balutan merah putihmu

 

sunyi dan dingin membekap malam, jendela-jendela terkunci rapat

termangu menatap kebisuan dinding tembok

kudengar detak-detak jam tua melaju

mengenangkan segenap janji  yang membuat kita bersatu

melawan waktu

 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline