Lihat ke Halaman Asli

Benedictus Adithia

TERVERIFIKASI

Kompasiana Youth Creator Batch 1 | Journalism Enthusiast

Lagi-lagi Drama Skripsi: Episode Rencana Wawancara Narasumber Tak Semulus Jalan Tol

Diperbarui: 9 November 2023   20:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi melakukan wawancara dengan narasumber. (Pexels/Vlada Karpovich)

Setiap mahasiswa yang menjalani perjalanan akademiknya pasti akan menyadari bahwa skripsi adalah bagian yang tak terhindarkan dan penuh dengan drama. 

Seiring dengan proses tersebut, banyak pengalaman berharga yang tak terlupakan, dan kali ini saya ingin berbagi pengalaman saya tentang sebuah episode dalam proses penelitian skripsi saya.

Melanjutkan episode sebelumnya tentang wawancara narasumber pertama, kali ini saya berhasil melakukan wawancara untuk narasumber kedua yang tentunya perjalanannya tak semulus jalan tol.

Eh, tergantung jalan tol di negara mana dulu, karena mungkin saja ada jalan tol yang tak semulus itu bukan? Hehe. Lanjut ke topik.

Sebagai mahasiswa tingkat akhir, saya memiliki tanggung jawab untuk menyusun tesis sebagai salah satu syarat kelulusan. 

Sebagai informasi, topik penelitian saya adalah penggunaan teknik Open-Source Intelligence (OSINT) di dalam salah satu startup media. 

Proses ini melibatkan banyak aspek, termasuk wawancara dengan narasumber yang merupakan seorang manajer di perusahaan media yang saya teliti. 

Rencana wawancara ini seolah menjadi tahap yang menentukan kesuksesan seluruh penelitian saya, secara khsusu bagi yang memutuskan skripsi kualitatif dengan metode pengumpulan data wawancara.

Bermula dari beberapa bulan yang lalu, saya telah berusaha menghubungi narasumber ini. Namun, kenyataannya tidak sesederhana yang saya harapkan. 

Banyak hambatan yang harus saya lewati dalam mencapai tujuan ini, dan saya merasa bahwa pengalaman ini mungkin juga berguna bagi mahasiswa lain yang sedang menyusun skripsi kualitatif.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline