Lihat ke Halaman Asli

Rencana Karya

Diperbarui: 8 September 2022   17:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

UNPAR

1. Output Karya

    Saya ingin karya yang berbentuk lukisan di dinding layaknya graffiti

2. Referensi Karya

    Saya memilih lukisan di dinding karena terinspirasi oleh karya-karya yang dibuat oleh Banksy. Banksy sendiri merupakan seorang pelukis jalanan, direktor film, serta seorang aktivis politik sehingga karya terkenal dengan pesan-pesan mendalam mengenai keadaan politik.

 3. Tema Karya

     Tema karya yang saya angkat adalah ketidakmampuan untuk menerima perbedaan.

4. Latar Belakang

     Alasan utama kenapa saya mengambil tema itu adalah karena masih maraknya kasus aksi kebencian maupun ujaran kebencian terhadap suatu pihak di Indonesia. Hal ini tampaknya terjadi karena masih banyak orang yang merasa dirinya lebih superior dibanding orang lain. Orang-orang tersebut tidak menyadari bahwa tiap orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Kita harus mengerti melihat bahwa ketidakmampuan untuk menerima perbedaan yang kita miliki dapat menyebabkan kemunduran bagi negara kita. Kita bisa melihat bahwa negara semaju Amerika Serikat pun mengalami berbagai kemunduran karena kasus rasisme ini. Kita sebagai bangsa Indonesia harus mengerti bahwa perbedaan yang kita terima merupakan hadiah besar dan keunggulan yang diberikan Tuhan kepada kita. Oleh karena itu, saya menyayangkan masih adanya beberapa orang yang menolak perbedaan tersebut. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline