Lihat ke Halaman Asli

Bena Lesmana

Mahasiswa

Keseruan PKM Universitas Pamulang Dalam Mengelolah Limbah Kulit Pisang Menjadi Pupuk Organik

Diperbarui: 7 Juli 2024   23:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi 

Universitas Pamulang didirikan pada tahun 2000 oleh Yayasan Prima Jaya yang diketuai oleh Drs. Wayan. Namun karena berbagai kendala dan tantangan yang tidak mudah dalam pengelolaannya, maka kepemilikan dan pengelolaannya dialihkan kepada Yayasan Sasmita Jaya pada awal tahun 2004 yang dipimpin oleh Dr. (HC) Drs. H. Darsono. Setelah berganti manajemen, maka berganti pulalah tujuan yang ingin dicapai oleh Universitas Pamulang, yaitu mewujudkan suatu pendidikan yang murah dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa melupakan kualitas.

Universitas Pamulang telah menggelar beberapa kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Salah satunya temanya adalah " Pemanfaatan kulit pisang sebagai bahan pupuk organik dengan campuran EM-4, untuk meningkatkan produktivitas tanaman"

Pada Minggu, 26 Mei 2024 para mahasiswa Universitas Pamulang melakukan kegiatan PKM di Desa Ranca Kelapa guna untuk mensosialisasikan Pemanfaatan kulit pisang sebagai bahan pupuk organik.

Mengapa penting membahas hal tersebut ?

Banyak usaha produk olahan pisang hanya memanfaatkan buahnya saja dan membuang kulitnya. Padahal, kulit pisang memiliki banyak manfaat.

Dokumentasi pribadi 

pemanfaatan limbah kulit pisang bahwa selain dapat diolah menjadi makanan lezat, kulit pisang juga dapat diolah menjadi pupuk organik cair yang dapat membantu permasalahan tanaman.

Dengan hal ini dapat menciptakan nilai usaha atau meringankan beban para petani serta membantu mengatasi faktor pencemaran lingkungan. permasalahan tanaman, hal ini dapat menciptakan nilai usaha atau meringankan beban para petani serta membantu mengatasi faktor pencemaran lingkungan.

Limbah kulit pisang merupakan bahan organik yang mengandung unsur kimia seperti magnesium, sodium, fosfor dan sulfur yang dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik, Pembuatan pupuk organik dengan bahan kulit pisang dapat dalam bentuk padat atau cair.

Dokumentasi Pribadi 

Limbah kulit pisang memiliki banyak kandungan seperti magnesium, sodium, fosfor, dan sulfur yang

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline