Lihat ke Halaman Asli

BEM Fisipol UMY

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Tabligh Akbar Ramadhan: Gali Kesempatan Perdalam Ilmu Al-Qur'an

Diperbarui: 3 Juni 2024   18:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: BEM Fisipol UMY

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) periode 2023/2024 turut meramaikan suasana Ramadhan bagi mahaiswa dengan menggelar Tabligh Akbar dengan tema "Menyelami Mukjizat Al-Quran Melalui Qira'ah Sab'ah" pada 27 Maret 2024 lalu di Masjid Husnul Khatimah. Acara ini terbuka untuk umum dan diharapkan dapat menjadi wadah edukasi serta inspirasi bagi masyarakat, khususnya kalangan mahasiswa. Kegiatan ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman tentang Al-Quran melalui pembahasan Qira'ah Sab'ah yaitu tujuh cara bacaan Al-Quran yang diakui secara sah.

Acara dimulai dengan pembukaan oleh Ustadz Hawari selaku moderator dilanjutkan oleh saudara Lukman Hakim yang melantunkan ayat suci Al-Quran. Pembacaan ayat-ayat suci ini memberikan suasana religius yang mendalam bagi para jama'ah. Selanjutnya sambutan diberikan oleh Ketua BEM Fisipol UMY Muhamad Galih Sugandhioko Putro yang mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan acara ini.

Sumber: BEM Fisipol UMY

Momentum puncak Tabligh Akbar ini adalah penyampaian materi oleh Ustad Nufair Ahmad Syihan yang mengupas tuntas tentang Qira'ah Sab'ah. Ustad Nufair menjelaskan dengan rinci mengenai tujuh cara bacaan Al-Quran yang memberikan wawasan baru tentang keindahan dan kekayaan makna dalam setiap bacaan. Para jama'ah mendapatkan pemahaman yang lebih luas dan mendalam tentang Al-Quran melalui materi yang disampaikan secara komprehensif oleh Ustad Nufair.

Selain penyampaian materi acara juga diisi dengan sesi tanya jawab yang interaktif. Peserta diberikan kesempatan untuk bertanya langsung kepada Ustad Nufair mengenai berbagai hal terkait Qira'ah Sab'ah dan ajaran Al-Quran. Sebagai penutup acara dilakukan penyerahan plakat oleh Ketua Dinas Keagamaan kepada Ustad Nufair sebagai penghargaan atas kontribusinya dalam menyampaikan ilmu dan inspirasi. 

Sumber: BEM Fisipol UMY

Kesimpulan pada materi Tabligh akbar ini adalah bahwa Qira'ah Sab'ah tidak hanya memperkaya dimensi bacaan Al-Quran tetapi juga menonjolkan keindahan dan keunikan setiap bacaan, pengetahuan tentang Qira'ah Sab'ah membuka wawasan baru bagi para jama'ah. Tabligh Akbar ini diharapkan tidak hanya menambah pengetahuan tentang Al-Quran tetapi juga mempererat ukhuwah Islamiyah di kalangan mahasiswa dan masyarakat umum. Semoga melalui kegiatan ini setiap individu dapat semakin terinspirasi dan tergerak untuk mengamalkan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari serta terus memperkokoh iman dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Kesan saya untuk acara tablig akbar hari kemaren cukup memberikan saya wawasan tentang macam macam bacaan dalam Al-Quran, apalagi dengan pembawaan yang mudah dipahami oleh para peserta
(Achamd Yassin, Prodi Pendidikan Agama Islam angkatan 2023 Universitsas Muhammadiyah Yogyakarta)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline